Menahan Pipis saat Mudik Terjebak Macet, Ini Bahayanya
- pixabay/ jakobing85
VIVA – Tradisi mudik menjadi hal yang wajib dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Meski bermacet-macetan, masyarakat tetap antusias untuk menjalankan tradisi ini.
Salah satu masalah yang sering dijumpai ketika terjebak macet saat mudik adalah menahan buang air kecil. Padahal menurut dr. Hani Hendarto,SpU produksi urine perjam pada orang normal adalah sebanyak 50-100 cc.
“Kalau tiga sampai empat jam berarti penuh. Kalau ditanya tahan paling lama itu berapa jam bergantung pada sistem persyarafan dan sensitifitas. Kalau persyarafan baik dan sensitifitas baik akan sulit menahan pipis,” kata dia dalam program Ayo Hidup Sehat tvOne beberapa waktu lalu.
Dia menjelaskan maksimal paling lama menahan berkemih adalah setengah jam. Jika terlalu lalu menahan berkemih, kata dia bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Salah satunya adalah anyang-anyangan.
“Anyang anyangan terjadi karena kandung kemih enggak steril ada kuman, kuman ada di lipatan. Saat ada cairan lipatan akan rata, kuman keluar iritasi di kantong kemih makanya ada sensasi ingin berkemih meski sedikit,” kata dia.
Bukan hanya itu saja, menahan berkemih juga bisa menyebabkan penyakit pada ginjal. Penyakit ini berawal dari penyakit infeksi saluran kencing. Pada waktu tertentu kuman yang ada di kandung kemih itu harus dikeluarkan. Jika tidak kuman itu bisa naik ke atas dan berkembang biak. Awalnya di uretra kemudian di kandung kemih bisa naik ke ginjal.