Ujung Penis Muncul Lepuhan, Waspada Gejala Herpes Genital
- Doc. Unsplash
VIVA – Meskipun data WHO mencatat bahwa 417 juta orang di dunia mengalami herpes genial, pengetahuan masyarakat di seluruh dunia tentang penyakit Ini, termasuk di Indonesia, masih sangat kurang.
Sampai saat ini masih banyak terdapat mitos, pengertian yang salah tentang herpes genital. Sehingga masyarakat tidak mengetahui secara tepat apa sebenarnya penyakit ini, bagaimana penyebarannya, mencegahnya serta mengobatinya.
Misalnya saja saat timbul lepuhan pada penis pria. Banyak dari mereka yang menganggap bahwa hal itu hanyalah akibat dari rasa gatal biasa. Padahal, menurut Spesialis Kulit dan Kelamin dari Klinik Pramudia, Dr. dr Wresti Indriatmi, SpKK(K), M.Epid hal itu bisa menjadi tanda timbulnya herpes genital.
"Jadi herpes genital itu merupakan penyakit seksual menular. Gejala ya bisa timbul di penis seperti lepuhan, di kulit ujung dan kadang-kadang di dalam uretra, pada zakar atau di daerah antara penis dan dubur," kata Wresti saat diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Mei 2019.
Ia mengatakan hal itu bisa sangat terasa sakit waktu mengeluarkan air seni bila air seni melewati sores. Namun penyakit herpes genital kerap kali tidak menimbulkan gejala.
"Gejalanya episode pertama biasanya yang terparah. Secara umum Anda merasa tidak sehat seperti kalau menderita flu, kemudian timbul lepuhan-lepuhan kecil. Mereka pecah dan menjadi sores,” tuturnya.
Kemudian timbul keropeng, dan akhirnya kulit sembuh setelah satu atau dua minggu. Sementara itu pada wanita, lepuhan dapat timbul di sekitar vagina, uretra, serviks atau di anura vagina dan dubur.
Pada pria lepuhan dapat timbul di penis, kulit ujung dan kadang-kadang di dalam uretra, pada zakar atau di daerah antara penis dan dubur. Sangat terasa sakit waktu mengeluarkan air seni, bila air seni melewati sores. Jika muncul gejala itu, Wresti menyarankan untuk segera memeriksakannya ke dokter. (ase)