Puasa Malah Jadi Gendut? 3 Hal Ini Penyebabnya

Timbangan berat badan.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Selama 30 hari di bulan Ramadan, umat muslim diwajibkan berpuasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Selain untuk beribadah, puasa ternyata membawa banyak manfaat kesehatan, di antaranya detoks dan menurunkan berat badan.

Ditanya Soal Kunci Berat Badan Ideal, Michelle Ziudith Jawab Puasa dan Salat

Di Indonesia, rata-rata waktu berpuasa selama 13-14 jam. Nah, selama belasan jam itu kita pun menahan lapar dan haus. Teorinya sih, dengan durasi selama itu, mereka yang berpuasa bakal turun berat badannya. Tapi apa yang terjadi? Justru di penghujung Ramadan, bobot tubuh malah bertambah.

Ada tiga hal yang menjadikan target diet sambil berpuasa gagal, seperti berikut ini.

Pola Makan Orang Puasa Berdampak pada Otak

1. Terlalu banyak konsumsi gula

Disarankan berbuka dengan yang manis untuk mengembalikan energi tubuh. Tapi jangan sampai kebablasan mengonsumsi makanan dan minuman manis. Kalap saat berbuka hingga semua rasanya ingin diminum, mulai dari es teh manis, kolak, sop buah sampai minuman bersoda. Efeknya, kalori yang masuk pun akan bertambah. Nah, kalori berlebih ini bisa berbuntut pada penumpukan lemak.

Diet Intermiten Fasting, Tingkatkan Risiko Kematian?

Masih ada dua hal lagi yang harus dihindari jika enggak mau badan melar setelah berpuasa, baca di sini.

Marshanda

Marshanda Lakukan Hal Ini Hingga Berhasil Turunkan Berat Badan Sampai 20 Kg

Tidak mudah, perjuangan Marshanda untuk menurunkan berat badannya itu tidaklah instan.

img_title
VIVA.co.id
4 September 2024