Konsumsi Bayam Merah Baik bagi Penderita Anemia
- Istimewa
VIVA – Mengonsumsi sayuran, memang sangat dianjurkan. Bukan hanya sayuran yang berwarna hijau, sayuran dengan warna merah terang seperti bayam merah, juga baik dikonsumsi.
Bayam jenis ini memiliki daun dan batang berwarna merah keunguan. Bayam merah atau biasa disebut bayam China merupakan salah satu tanaman bernilai ekonomis tinggi. Meski bayam merah memiliki rasa yang sama dengan bayam hijau, kandungan zat warnanya menjadikan manfaat bayam merah sebagai antioksidan lebih unggul.
Selain sebagai sumber nutrisi, bayam merah diyakini bermanfaat untuk kesehatan, salah satunya konsumsi bayam merah dapat meningkatkan sel-sel darah merah di tubuh, mengatasi anemia, anti kanker, menguatkan tulang, mengatasi masalah ginjal hingga baik bagi kesehatan mata.
Lantas benarkah jika kerap mengonsumsi bayam merah mampu mencegah anemia?
Spesialis gizi klinis dr Ida Gunawan SpGK mengatakan bahwa bayam, jenis apapun kaya akan nutrisi seperti mineral, kalsium dan zat besi. Menurutnya komponen nutrisi jenis tersebut sangat baik untuk mencegah anemia.
"Orang dengan penyakit anemia harus mengonsumsi zat besi, namun perlu diingat, zat besi yang ada di bayam tidak sebaik yang ada di hewan," ujarnya dalam program Ayo Hidup Sehat di tvOne, Kamis, 11 April 2019.
Kandungan zat besi menjadi salah satu keistimewaan bayam. Zat besi diperlukan untuk pembentukan sel darah merah agar Anda tidak menderita penyakit kekurangan darah, yang dikenal dengan nama anemia.
Lebih lanjut Ida mengatakan bukan hanya konsumsi bayam, namun penderita anemia juga perlu mengkonsumsi daging merah.
"Jadi jika kita ingin memperbaiki anemia, jangan hanya berpatok dengan sumber nabati, tapi juga hewani, ingat lagi pilih yang tepat," katanya.(ben)
Banyak Wanita Indonesia Menderita Anemia, Ini 4 Vitamin yang Dibutuhkan
Tidak sedikit wanita Indonesia mengalami kondisi kurang darah. Berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023, prevalensi anemia pada wanita Indonesia 18 persen.
