Mengapa Wanita Sering Merasa Sembelit Saat Haid?
VIVA – Menstruasi atau haid, sering kali datang dengan sejumlah efek samping yang berbeda-beda bagi setiap orang. Selain kram dan kembung, sembelit juga dapat muncul selama datang bulan.
Namun, tidak perlu terlalu khawatir, karena menurut Klinik Cleveland, merasakan gangguan pencernaan itu hal yang biasa bagi wanita saat haid. Masalah-masalah itu, seperti kram, kembung, gangguan pencernaan, mual, diare atau sembelit.
Tetapi, apa yang sebenarnya membuat sembelit saat datang bulan?
Dikutip dari Health24, ternyata gejolak perut yang mungkin dialami selama menstruasi tidak ada hubungannya dengan sistem pencernaan. Selama siklus menstruasi, sejumlah hormon dilepaskan yang mungkin memiliki efek peradangan pada tubuh.
Menurut Dr Donald Ford, seorang dokter keluarga di Klinik Cleveland, penumpukan hormon progesteron adalah penyebab paling mungkin dari sembelit tepat sebelum, selama atau tidak lama setelah menstruasi. Progesteron menyebabkan penebalan dinding rahim, tepat sebelum Anda berovulasi, yang dapat menyebabkan konstipasi atau sembelit beberapa hari sebelum Anda mulai haid.
Progesteron juga menyebabkan makanan bergerak lebih lambat di usus. Hal itu, membuat Anda merasa kembung.
Menurut International Foundation for Gastrointestinal Disorders (IFGD), sembelit sebagai efek samping dari menstruasi mungkin lebih buruk bagi mereka yang menderita sindrom iritasi usus besar (IBS). Karena itu, jika mengalami kondisi tersebut, percayalah bahwa masalah usus selama haid adalah normal, namun jika tak tertahankan periksakan ke dokter.
Untuk meringankan sembelit selama menstruasi, Anda disarankan untuk meminum lebih banyak air dan mengonsumsi banyak serat karena kadar progesteron meningkat saat Anda berevolusi. Selain itu, hindari makanan olahan dan alkohol serta kurangi asupan kafein selama haid.
Jika sembelit disertai dengan rasa sakit dan tidak nyaman, beberapa ahli menyarankan mengonsumsi obat antiinflamasi non-steroid yang dapat membantu tubuh Anda menghasilkan lebih sedikit prostaglandin di lapisan rahim. Tetapi, prostaglandin juga cenderung menyebabkan kram haid, yang dapat membuat Anda merasa lebih buruk.
Ada baiknya Anda terus berolahraga selama haid, karena akan merangsang sistem pencernaan. Jika Anda tidak ingin olahraga berat, cobalah olahraga aerobik ringan seperti berjalan, berenang atau yoga santai.
Anda juga bisa mencoba pencahar, jika semuanya gagal. Jika pencahar terlalu keras, konsultasikan dengan apoteker tentang merek yang lebih ringan. Dan, penting melakukan kunjungan ke dokter jika Anda mengalami kram perut parah atau mengeluarkan kotoran berdarah saat buang air besar. (asp)