Jangan Simpan Air Mineral Kemasan Lebih dari Dua Jam

Air mineral/air putih.
Sumber :
  • Pixabay/rawpixel

VIVA – Air menyimpan banyak manfaat bagi tubuh, baik untuk orang dewasa maupun anak-anak. Mengonsumsi air putih, diketahui dapat meningkatkan tumbuh kembang anak.

Semangat Nasionalisme, Persija Pilih Air Mineral Milik Indonesia untuk Liga 1 2024/2025

Sebab, air dibutuhkan untuk pertumbuhan sel dalam tubuh, termasuk sel- sel otak. Jika kurang mengonsumsi air, mereka akan mengalami dehidrasi, dan itu berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya. 

Manfaat jangka panjang hidrasi sehat adalah dapat membantu menurunkan risiko penyakit batu ginjal, infeksi kandung keming serta penyakit tidak menular, seperti ginjal, diabetes dan lainnya. Maka dari itu penting untuk mengonsumsi air minimal delapan gelas per hari atau dua liter sehari.

Benarkan Warna Tutup Botol Air Minum Dalam Kemasan Punya Arti? Ini Penjelasan BPOM

Untuk memenuhi kebutuhan air dan tetap terhidrasi, tidak jarang orang membeli air mineral kemasan. Namun, berapa lama air mineral diminum setelah tutup botol dibiarkan terbuka? Pakar hidrasi dari Fakultas Kesehatan Universitas Indonesia, Dr dr Diana Sunardi MGizi SpGK mengatakan, tidak lebih dari dua jam.

"Sebaiknya langsung dihabiskan, karena kan kita sering beraktivitas, atau satu dua jamlah," ujarnya di Jakarta Pusat, Minggu 17 Maret 2019. 

Minuman Manis Biang Kerusakan Ginjal Usia Muda, Dokter Desak Masyarakat Perhatikan Asupan Air Putih

Dia menjelaskan, hal ini terkait dengan mikroba ketika botol dibuka. Air di dalam botol akan terkena udara dari lingkungan, yang bisa saja terdapat bakteri dan masuk ke dalam air. 

"Belum lagi kalau kita minum langsung dari mulut, kan mulut kita ada bakteri. Bakteri masuk ke botol, jika didiamkan, lama kelamaan akan berkembang biak. Apalagi, kalau suhu udaranya sesuai," jelas dia. 

Anda bisa mencegah bakteri berkembang biak dalam botol, dengan cara menuangkan air ke wadah gelas. Atau menggunakan botol yang bisa digunakan berkali-kali. (ase)

Ilustrasi berolahraga/olahraga/berkeringat.

Suka Ikut Marathon? Dokter Sarankan Ini untuk Cegah Cedera Hingga Kram Otot

Saat berlari, tubuh melepaskan tidak hanya cairan melalui keringat, tetapi juga mineral penting seperti kalsium, magnesium, natrium, dan kalium.

img_title
VIVA.co.id
13 Oktober 2024