Bahaya Mengintai di balik Penggunaan Minyak Goreng Jelantah
- Pixabay
VIVA – Siapa tak suka makanan serba digoreng, apalagi sore hari sambil berada depan komputer, ngemil gorengan menjadi hal yang tak bisa dilewatkan. Minyak sendiri telah menjadi salah satu bahan memasak yang umum digunakan oleh masyarakat.Â
Minyak masakan atau yang kerap disebut minyak goreng adalah minyak atau lemak yang berasal dari pemurnian bagian tumbuhan dan hewan. Selama ini kita mengenal beragam jenis minyak goreng, diantaranya yang umum dikenal berasal dari kelapa sawit, kedelai, bunga canola dan minyak zaitun.
Penggunaan minyak secara berulang, atau hingga lebih dari dua kali akan mengalami perubahan warna dan mengurai zat karsinogen penyebab kanker. Lantas apa saja bahaya yang mengintai di balik penggunaan berulang minyak goreng? Cari tahu jawabannya dalam tayangan Ayo Hidup Sehat (AHS) di tvOne, Junat 15 Februari 2019 pukul 13.00-14.00 bersama narasumber dr. Verawati Sp. GK.
Selain itu, dalam segmen selanjutnya, yuk cari tahu lebih dalam tentang penyakit gagal jantung serta ciri yang bisa diwaspadai, salah satunya seperti nyeri di bagian dada sebelah kiri, bersama dr. Vito Damay Sp.JP
Gagal jantung adalah kondisi saat otot jantung menjadi sangat lemah sehingga tidak bisa memompa cukup darah ke seluruh tubuh. Kondisi ini dikenal juga dengan istilah gagal jantung kongestif. Gagal jantung merupakan tahap akhir dari penyakit jantung.
Punya masalah cepat lupa belakangan ini, benarkah konsumsi ginkgo biloba yang selama ini dipercaya menjadi solusi mengatasi masalah gangguan ingatan benar-benar terbukti?  Cari tahu semua jawabannya siang ini di Ayo Hidup Sehat bersama dr. Lonah Sp.FK. Jika tak sempat saksikan di layar kaca, Anda bisa saksikan AHS lvestreamingdi laman ini. (tsy)