Sering Tahan Pipis Enggak Selalu Sebabkan Gagal Ginjal
- log.viva.co.id
VIVA – Gagal ginjal merupakan salah satu penyakit kronis yang banyak dialami masyarakat Indonesia. Tak memandang umur, gagal ginjal bisa menyerang mereka yang berusia muda.
Ada banyak faktor yang diduga sebagai pencetus gagal ginjal. Salah satu anggapan yang banyak beredar di masyarakat, sering menahan buang air kecil (BAK) jadi biang keladi penyebab seseorang mengalami gagal ginjal.
Selain itu, masih banyak mitos lain seputar penyakit gagal ginjal yang beredar dan dipercaya. Untuk itu, dr. Rachmat Budi Santoso SpU, lewat tayangan Ayo Hidup Sehat di tvOne Jumat 8 Februari 2019, meluruskan beberapa mitos terkait gagal ginjal.
Dimulai dari hubungan antara menahan BAK dengan gagal ginjal. Ternyata, suka menahan BAK yang selama ini dianggap sebagai penyebab gagal ginjal adalah hal yang kurang tepat. Seseorang yang kerap menahan BAK tidak serta merta akan mengalami gagal ginjal. Ada beberapa faktor yang menjadikan seseorang yang hobi menahan BAK akhirnya menjadi gagal ginjal.
"Tidak semua menahan kencing sebabkan gagal ginjal. Kecuali bila terjadi infeksi. Infeksi itu naik ke ginjal lalu sebabkan terjadinya gangguan ginjal. Jika begitu, bisa dibilang menahan kencing sebabkan gagal ginjal," kata Rachmat.
Mitos lain yang beredar dan tidak benar adalah bahwa melakukan cuci darah justru meningkatkan risiko terjadinya komplikasi penyakit kronis lainnya. Yang benar adalah, komplikasi tidak akan terjadi jika selama prosedur cuci darah kebersihan terjaga, mulai dari pemasangan jarum infus, hingga darah yang masuk harus dalam kondisi bagus.
Meski banyak mitos yang terpatahkan, ada beberapa anggapan yang beredar di masyarakat yang ternyata fakta dan benar adanya. Salah satunya seperti pasien gagal ginjal dilarang mengonsumsi pisang. Hal ini lantaran kandungan kalium dalam pisang bisa mengganggu fungsi ginjal.
dr. Rachmat Budi Santoso SpU berbagi beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk merawat kesehatan ginjal agar terhindar dari gagal ginjal.
1. Asupan cairan harus bagus untuk menjaga ginjal tetap sehat. Paling baik konsumsi 1500-2000 ml cairan setiap hari.
2. Menjaga pola makan sehat dan teratur.
3. Olahraga dengan teratur.
4. Jika mengalami penyakit darah tinggi, diabetes, atau asam urat harus ditangani segera dan seefektif mungkin agar ginjal selalu sehat.