Kasus Meninggalnya Saphira Indah, Bahayakah Sesak Napas saat Hamil?

Saphira Indah.
Sumber :
  • Instagram @saphira_indah

VIVA – Kabar kematian Saphira Indah masih menyisakan duka. Aktris yang dikenal lewat perannya sebagai Uni di film Eifel I'm In Love beberapa tahun silam ini dikabarkan meninggal dunia saat sedang mengandung. 

Waspada! Ini Gejala Awal Penyakit Jantung yang Sering Diabaikan

Pihak keluarga mengatakan bahwa Saphira sempat mengeluhkan sesak napas beberapa hari sebelum kematiannya. Meski belum diketahui apa penyebab kematian Saphira, namun kejadian ini tentu membuat banyak wanita hamil khawatir, soal kondisi yang menimpa artis berusia 32 tahun tersebut.

Seperti diketahui, Saphira memasuki trimester kedua, tepatnya usia kandungan empat bulan. Dalam fase kehamilan, pada usia tersebut sesak napas adalah salah satu gangguan fisiologis yang wajar dialami ibu hamil.

Anak Sempat Masuk ICU, Tangis Zaskia Adya Mecca Pecah: Jantungku Kayak Naik Roller Coaster

Dilansir laman Healthline, gangguan ini bisa terjadi pada trimester dua, kemudian memuncak pada trimester ketiga, di mana kandungan sudah semakin membesar.

Pertama, saat hamil ibu biasanya mengalami hipervolemia, di mana volume darah bertambah yang menyebabkan daya pompa jantung lebih berat. Akibatnya, terjadilah sesak napas. Di trimester ini rahim kian membesar yang menyebabkan janin makin mendesak ke atas rongga dada dan menekan paru-paru ibu. Desakan inilah yang membuat ibu mengalami gangguan sesak napas.

Berawal Cabut Gigi Bungsu, Perempuan Ini Alami Infeksi hingga Meninggal Dunia

Terlepas dari apa yang dialami Saphira, di usia kehamilan bulan 4, gangguan sesak napas seharusnya tidak terlampau berat. Meski begitu, gangguan sesak napas itu dapat mengganggu. Pada fase ini ibu hamil harus banyak beristirahat, berpikir positif dan tetap tenang. Saat makan, usahakan konsumsi makanan dalam porsi kecil tapi sering, sehingga tidak membebani perut dan menyebabkan sesak napas.

Namun jika Anda mengalami gejala lain yang mengiringi sesak napas, sebaiknya segera periksakan ke dokter kandungan. (ldp)

Orang Tua Harus Waspada! Penyakit Pneumonia Jadi Penyebab Terbesar Kematian Pada

4 Perbedaan Pneumonia pada Anak dan Dewasa, Siapa yang Paling Berisiko Terpapar?

Dalam beberapa tahun terakhir, kasus pneumonia pada orang dewasa dilaporkan mengalami peningkatan signifikan. Pneumonia sering kali diawali dengan gejala ringan.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024