Fogging Tak Selalu Jadi Cara Efektif Cegah Demam Berdarah

Pengasapan (fogging) di daerah endemis Deman Berdarah Dengue (DBD)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rahmad

VIVA – Memasuki musim hujan saatnya Anda memperhatikan rumah dan lingkungan sekitar untuk mencegah penyebaran demam berdarah. Imbauan yang sering didengar tentunya menghilangkan atau membersihkan benda-benda yang berpotensi menampung air.

Musim Hujan Tiba Waspada DBD! Ini Usia yang Paling Rentan Terhadap Kematian Akibat Dengue

Misalnya, vas bunga, ban bekas, kotam atau kontainer. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan, pada tempat yang gelap dan sulit dibersihkan namun berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk demam berdarah, sebaiknya diberikan bubuk abate.

Selain itu, perhatikan juga talang air atau sela-sela di antara genteng yang bisa berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Kasus DBD Melonjak, Ahli: 50 Persen Kematian Usia 5-14 Tahun

"Mobil rusak yang kacanya sudah pecah, yang ada di bengkel, terbuka dan bisa berpotensi menampung air, gampang sekali untuk aedes aegypti berkembang," ujar Nadia saat temu media di Gedung Kementerian Kesehatan RI, Jakarta, Ranu 30 Januari 2019.

Celah atau cekungan pada tanaman juga bisa menjadi lokasi potensial nyamuk aedes aegypti berkembang biak. Tak hanya di rumah, lingkungan sekitar seperti taman juga jangan luput dari perhatian.

Bisa Berujung Kematian, 3 Hal Ini Wajib Dilakukan untuk Cegah Demam Berdarah

Hiasan taman seperti gentong bisa menampung banyak air saat hujan dan menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk. Inilah yang bisa mempercepat pertumbuhan nyamuk yang menularkan virus dengue

"Musim hujan itu seperti rumah sakit bersalin buat nyamuk aedes aegypti, makanya populasinya sangat tinggi saat hujan. Musim kemarau walau kering bukan berarti tidak ada. Ada tapi tidak banyak," imbuh Nadia.

Selain kebersihan lingkungan, upaya pencegahan lain yang efektif adalah menyemprot menggunakan obat serangga, menggunakan losion anti nyamuk, atau memakai kelambu. Tapi, perlu diingat bahwa fogging hanya membasmi nyamuk dewasa sementara jentik nyamuk masih bisa tumbuh.

Walaupun bisa mengurangi populasi nyamuk dewasa, tapi upaya fogging terbatas karena fogging termasuk insektisida yang digunakan pada kadar tertentu atau tidak digunakan berlebihan.(ldp)

Ilustrasi kasus demam berdarah dengue (DBD)

Pemerintah Kalimantan Timur Gandeng Malaysia Buat Kendalikan Dengue

Menurut studi yang dimuat dalam The New England Journal of Medicine, vaksin DBD dapat mencegah infeksi demam berdarah hingga 80,2 persen.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024