Kanker Kolorektal Bisa Merusak Hati
- Pixabay/skeeze
VIVA – Mungkin kata kanker kolorektal sedikit asing di telinga masyarakat kita. Kanker kolorektal merupakan salah satu jenis kanker yang tumbuh pada usus besar (kolon) atau rektum. Menurut GLOBOCAN 2018, kasus kanker kolorektal di Indonesia saat ini menempati urutan keempat setelah kanker payudara, serviks dan paru.
Menurut Dokter Spesialis Bedah dan Ahli Kanker Saluran Cerna (Digestive), Rumah Sakit Kanker Dharmais, Dr. Fajar Firsyada, Sp.B-KBD menjelaskan bahwa banyak pasien yang datang sudah berada di stadium lanjut.
"80 persen datang saat sudah stadium tiga dan empat," kata dia di Menara BTPN Jakarta Selatan, Kamis, 20 Desember 2018.
Dia melanjutkan, kanker ini pun juga menjadi masalah kesehatan yang serius di Indonesia. Lantaran, kata dia, kanker usus besar ini bisa menyerang organ dalam tubuh.
"50-60 persen terjadi penyebaran organ yang paling sering kena di hati. Parahnya jika organ hati sudah kena dan tidak tertolong, hati mereka bisa dibuang," jelas Fajar.
Dia menyebut, faktor utama terjadinya kanker ini adalah faktor gaya hidup. Pola makan yang buruk di mana makanan dan minuman yang masuk ke usus besar mengandung karsinogenik.
"20 persen itu faktor keturunan, selebihnya gaya hidup, pola makan, ditambah lagi dengan obesitas faktor risiko kurang gerak," jelas dia.
Fajar menjelaskan bahwa beberapa makanan yang dapat memicu risiko kanker usus besar antara lain daging merah, makanan daging olahan, makanan yang diawetkan dan makanan yang dibakar. (ase)