Pasta Gigi dengan Pemutih Ternyata Tak Aman
- Pixabay/pexels
VIVA – Tren memutihkan gigi sudah banyak dilakukan di berbagai tempat oleh berbagai kalangan termasuk selebriti. Memutihkan gigi dipercaya mampu meningkatkan kepercayaan diri.
Pemakaian pasta gigi disebut-sebut mampu memutihkan secara alami. Di mana kandungan di dalam pasta gigi bisa membuat gigi nampak putih seperti yang diinginkan.
"Zat aktif yang dipakai pasta gigi adalah peroksida. Tapi itu tidak untuk memutihkan, hanya mencerahkan saja," ujar spesialis kedokteran gigi, drg. Bambang Nursasongko SpKG(K), dalam acara Sasha Halal Toothpaste, di kawasan Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Dikatakan dokter Bambang, cara kerja peroksida yaitu memutuskan rantai salah satu molekul di gigi agar bisa cerah. Tetapi, pemakaian peroksida dalam kadar tinggi, malah berisiko merusak gigi.
"Makanya, pasta gigi tidak bisa memutihkan maupun mencerahkan secara langsung karena kandungannya peroksidanya rendah. Ia hanya menjaga kecerahan gigi saja," kata dia.
Untuk memutihkan gigi dengan menggunakan pasta gigi, lanjut Bambang, tentu membutuhkan waktu yang cukup lama. Sehingga, disarankan untuk ke dokter jika memang berniat memutihkan gigi dalam waktu singkat.
"Kalau ingin memutihkan, paling efektif ya ke dokter. Nanti dikerjakan selama kurang lebih satu jam untuk mencerahkan gigi," jelasnya.