Jenis Penyakit Jantung Ini Rentan Intai Anak Muda

Ilustrasi detak jantung.
Sumber :
  • Pixabay/Inspiredpictures

VIVA – Beralihnya pola hidup saat ini, membuat beragam penyakit rentan mengintai, termasuk penyakit jantung. Bahkan, tak sedikit mereka yang masuk di kelompok usia produktif, kian diintai oleh penyakit jantung.

Tanpa Obat-obatan, Zaidul Akbar Ungkap Cara Agar Terhindar dari Stroke dan Penyakit Jantung

Dikatakan Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Konsultan Kardiologi Intervensi, dr. Johan Winata, Sp, JP (K) FIHA, mulai dari usia 30 tahun ke atas sudah sangat rentan diintai penyakit jantung.

Mengingat, pola hidup yang dijalani masyarakat saat ini menjadi faktor yang berisiko tinggi terhadap kesehatan jantung. Salah satu jenis penyakit jantung yang rentan timbul dan bermasalah di usia muda yaitu jenis aritmia. Kondisi jantung dengan aritmia yaitu saat detak atau irama jantung sudah tidak lagi normal.

Terpopuler: Zodiak Sagitarius Hati-hati dengan Rekan Kerja Anda, hingga Gejala Awal Penyakit Jantung

"Pada anak muda, penyakit aritmia lebih banyak dibanding penyakit jantung koroner. Paling banyak pengidapnya berusia di bawah 35 tahun," kata dokter Johan ditemui di kawasan Sudirman, belum lama ini.

Artimia biasanya ditandai dengan kelainan bentuk pada otot jantung. Dikatakan dokter Johan, otot jantung cenderung kian menebal dan memicu gangguan pada irama jantung.

Waspadai Penyakit Jantung, Ini Tahapan Langkah Cara Pencegahannya

"Yang seharusnya otot enggak tebal, karena kelainan, menjadi tebal. Kondisi ini juga disebut hipertrofi kardiomiopati," kata dia. Irama jantung tak beraturan ini, memiliki dua jenis yaitu jinak dan ganas. Di mana, kelompok aritmia ganas tak segan langsung membuat pengidapnya alami kematian.

"Karena penyebab dari penebalan otot jantung ini belum diketahui, biasanya genetik, maka penting untuk rutin medical check up. Bisa dengan hanya pemeriksaan rekam jantung biasa, penebalan otot jantung sudah terdeteksi dan bisa cegah aritmia," tuturnya.

ilustrasi perut rata, perut buncit, diet

Mengenal Diet Autofagi yang Disarankan Dokter! Turunkan BB, Cegah Kanker Hingga Jaga Kesehatan Jantung

Dijelaskan, dr. Todung, diet autofagi sendiri adalah diet dengan dua kali makan dalam satu hari yakni pada pukul 12.00 dan pukul 18.00.

img_title
VIVA.co.id
13 November 2024