Penderita Diabetes, Hindari Sarapan Bubur Ayam di Pagi Hari
- VIVA.co.id/ Dody Handoko
VIVA – Bubur ayam paling nikmat jadi menu sarapan. Kombinasi bubur berkuah yang ditaburi ayam suwir, dengan pelengkap cakwe, bawang goreng, kacang kedelai dan daun bawang, serta sate usus. Hmm...nikmat sekali, ya!
Bubur ayam terbuat dari beras putih. Tentu saja indeks glikemiknya sama saja dengan nasi putih. Maka hati-hati nih buat penderita diabetes.
Menurut pakar gizi Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan, MS., salah satu pemicu utama tingginya prevalensi diabetes di Indonesia adalah pola konsumsi nasi putih yang tidak dibatasi. Ini dikarenakan nasi putih merupakan salah satu jenis karbohidrat yang cepat diubah menjadi glukosa di dalam tubuh.
Mengonsumsi nasi putih dan bubur ayam, menurut Guru Besar di bidang Pangan dan Gizi dari Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor ini, akan menyebabkan risiko lonjakan gula darah.
“Sama-sama terbuat dari beras, namun faktanya bubur justru lebih cepat diubah menjadi gula darah dalam tubuh, dibandingkan dengan nasi putih. Karena itu, penderita diabetes tidak boleh sering mengonsumsi bubur (ayam) yang terbuat dari beras putih,” jelas Prof. Ali.