Daun Sirsak Bisa Atasi Asam Urat? Ini Mitos Faktanya
- http://lamalifherbal.com
VIVA – Sirsak adalah salah satu tanaman yang dipercaya memiliki khasiat bagi kesehatan. Tak hanya buahnya yang padat gizi, daun sirsak juga kerap digunakan sebagai obat.
Masyarakat memercayai daun sirsak mampu mengatasi berbagai penyakit serius seperti asam urat, sakit pinggang bahkan kanker. Pada praktiknya, masyarakat menggunakan simplisia daun sirsak yang direbus, dan dikonsumsi setiap hari. Benarkah demikian?
Pakar Farmakologi dr. Tulus Satriasih Sp.FK mengatakan bahwa buah sirsak memiliki kandungan vitamin c tinggi, zink, magnesium, fosfor, hingga kalsium untuk kebutuhan tubuh. Selain itu kadar karbohidratnya juga aman bagi tubuh.
"Daun sirsak dan buahnya memiliki manfaat yang tak jauh berbeda," ujarnya dalam tayangan AYO HIDUP SEHAT di tvOne Senin 23 Juli 2018. Lebih lanjut ia menjelaskan soal mitos dan fakta daun sirsak.
1.Sembuhkan kanker?
"Mitos. Sebenarnya bisa untuk pencegahan. Namun jika dikatakan sebagai pengganti kemo, itu mitos. Selama ini penelitian daun sirsak sebagai pencegah kanker belum ada uji klinisnya, selama ini hanya dilakukan uji pada hewan saja," ujarnya.
2.Mengobati asam urat?
"Mitos. Tapi belum ada penelitiannya pada manusia, namun pada beberapa kasus ada yang konsumsi daun sirsak ia merasa keluhan asam uratnya menurun."
3.Buah sirsak bisa tingkatkan kesuburan?
"Mitos. Penelitiannya untuk kesuburan belum terlalu banyak. ini masih mitos."
4.Bisa membunuh parasit atau kutu?
"Itu mitos. Ada penelitian daun sirsak mampu membunuh bakteri e-coli, itupun pada hewan. Pada manusia uji klinisnya belum ada."
5.Baik untuk diet?
"Fakta, sirsak memang baik untuk diet. Selain kaya serat, sirsak juga mengandung sukrosa, glukosa yang aman dikonsumsi. Bahkan vitamin C yang kaya dapat meningkatkan kekebalan tubuh, dan baik bagi kulit."
Daun Sirsak dan Kulit Manggis Hanya Mitos Obat Kanker, Ini Kata Dokter
Dokter Muthoharrah selaku ahli herbal menggarisbawahi kanker yang sudah bersarang dalam tubuh tidak bisa hilang begitu saja dengan obat herbal. Tapi baik untuk pencegahan
