Studi: Tinggal di Dataran Tinggi Hambat Pertumbuhan Tulang

Kunjungan Wisatawan Bromo
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Zabur Karuru

VIVA – Lingkungan tempat tinggal seseorang ternyata memiliki pengaruh pada pertumbuhan tulang. Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa orang yang tinggal di ketinggian cenderung memiliki lengan bagian bawah yang relatif lebih pendek.

Tinggal di Dataran Tinggi Mampu Sehatkan Fisik dan Mental

Meski demikian, hal itu tidak berpengaruh pada panjang lengan bagian atas yang rata-rata sama dengan orang yang tinggal di dataran rendah.

DIlansir laman Indianexpress, para peneliti menjelaskan bahwa di dataran tinggi kadar oksigen lebih rendah sehingga dapat menghmbat efisiensi konversi makanan menjadi energi dalam tubuh, sehingga tubuh tidak dapat pasokan nutrisi yang ia ubah menjadi energi untuk berkembang.

Sehatkan Tulang Bayi dengan Lima Resep Makanan Ini

Tak hanya itu, pasokan makanan juga tentu lebih sedikit mengingat sulit sekali tanaman untuk tumbuh di sana. 

“Temuan menunjukkan bahwa tubuh manusia memprioritaskan beberapa anggota tubuh agar dapatkan nutrisi dan energi. Sebaliknya, ada juga yang dikorbankan (umumnya lengan bawah) sehingga kekurangan pasokan dan tak tumbuh dengan baik, ”kata Stephanie Payne peneliti dari Universitas Cambridge. 

Baru Dilantik, Anggota DPR Usulkan Libur 3 Hari saat Pilkada Serentak 2024

"Tubuh dapat memprioritaskan pertumbuhan penuh tangan karena itu penting untuk ketangkasan manual, sementara panjang lengan atas sangat penting untuk kekuatan," tambah Payne.

Dalam studi yang dipublikasikan dalam jurnal Royal Society Open Science ini, para peneliti memeriksa lebih dari 250 individu yang termasuk dalam populasi Sherpa Himalaya. 

Kemudian mereka membandingkan data tersebut dengan kelompok-kelompok Tibet yang secara genetis mirip yang hidup di dataran rendah Nepal. Sementara pola pertumbuhan segmen ekstremitas diferensial ini menarik, para ilmuwan masih belum yakin mekanisme biologis di baliknya.

traveling

Ternyata Tinggal di Dataran Tinggi Bisa Picu Depresi

Tinggal di area pegunungan tak selalu membawa ketenangan.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2018