Solusi Cegah Mabuk Perjalanan Mudik Tanpa Obat-obatan

Ilustrasi mobil.
Sumber :
  • Pixabay/Unsplash

VIVA – Mudik telah menjadi bagian tradisi masyarakat Indonesia menjelang Hari Raya Idul Fitri. Ada beberapa hal yang perlu disiapkan ketika memutuskan untuk mudik, salah satunya adalah kesehatan.

Lonjakan Kasus COVID-19 Usai Lebaran, Menkes Siapkan Kondisi Terburuk

Umumnya mual dan muntah atau mabuk perjalanan menjadi salah satu kendala yang dihadapi oleh para pemudik. Tak heran jika mereka akan mempersiapkan atau mengonsumsi obat antimabuk selama perjalanan.

Ternyata tidak hanya obat, Anda juga bisa mencoba menggunakan teknik akupresur. Akupresur merupakan salah satu jenis atau cara perawatan kesehatan tradisional yang dilakukan melalui teknik penekanan di permukaan tubuh pada titik-titik akupuntur dengan menggunakan jari atau bagian tubuh lain atau alat bantu berujung tumpul untuk perawatan kesehatan.

Jelang Lebaran, Ini Pesan Gubernur Jabar untuk Pemudik

Salah satu staf dari Direktorat Pelayanan Kesehatan Tradisional Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, dr. Aldrin Nelwan Pancaputra SpAk, MKes, MBiomed, MARS, SH saat ditemui VIVA baru-baru ini di Kemenkes memberikan beberapa tips cara akupresur untuk mencegah mual dan muntah atau kerap disebut mabuk perjalanan.

"Akupresur untuk mengatasi mual dan muntah dapat dilakukan pemijatan pada lokasi yang letaknya tiga jari di atas pertengahan pergelangan tangan bagian dalam selama 30 hitungan," kata dia di Gedung Kemenkes, Jakarta, baru-baru ini.

6 Rekomendasi PDPI, Jangan Mudik untuk Tekan Penularan COVID-19

Setelah itu, lakukan pemijatan berikutnya di garis tengah tubuh bagian depan di pertengahan ujung bagian bawah tulang dada dengan pusar, tekan selama 30 hitungan. Lokasi pemijatan selanjutnya terletak pada empat jari di bawah tempurung lutut di tepi luar tulang kering, tekan selama 30 hitungan.

Untuk penekanan 30 hitungan, Neilwan menyarankan, jangan sampai membuat diri sendiri atau orang lain merasa sakit. "Kadang orang merasa kalau ditekan kencang bilang, 'wah ini nih penyakitnya', padahal bukan seperti itu. Penekanan itu batas maksimalnya bisa terlihat dari adanya perubahan warna kuku," tuturnya.

Selain dengan teknik akupresur, menurutnya untuk mencegah mual dan muntah bisa dengan mengonsumsi minuman jahe dan membalurkan tubuh dengan minyak kayu putih.

"Untuk mengatasi mual dan muntah, pemudik juga bisa memberikan minyak kayu putih di seluruh badan. Bisa juga memberikan minuman jahe sebelum melakukan perjalanan agar pencernaan baik," kata dia.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito

Satgas COVID-19: Efek Mudik Lebaran Baru Terlihat 2-3 Minggu Lagi

Efek perkembangan kasus COVID-19 dari libur panjang Idul Fitri dan mudik lebaran baru tampak dua atau tiga minggu kedepan

img_title
VIVA.co.id
18 Mei 2021