Kamu Asam Urat atau Rematik, Kenali Perbedaannya!
- Pixabay/spiritbunny
VIVA – Sebagian orang kerap menebak-nebak jenis penyakit dari gejala umum yang dirasakan tanpa melakukan pemeriksaan medis. Padahal, beberapa penyakit beda memiliki gejala umum yang hampir sama.
Sayangnya, setelah yakin menderita penyakit tersebut, beberapa orang pun mulai menghindari beberapa makanan. Misalnya, jika kamu atau anggota keluarga menderita asam urat, akan menjauhi makanan tertentu, seperti jeroan.
Padahal tidak hanya jeroan yang sebaiknya dihindari. Selain makanan, penderita asam urat juga harus memperhatikan berat badan. Sebab, semakin gemuk penderita, kondisi asam uratnya semakin berat.
Namun, sebelum berbicara lebih jauh soal asam urat, ada baiknya memastikan terlebih dahulu apakah gejala-gejala yang muncul itu menunjukkan kamu menderita asam urat atau artritis rematoid (rematik). Karena itu, kamu harus mengetahui dengan detail gejala penyakit itu untuk menghindari makanan atau hal yang bisa memicu penyakit makin berat.
Kamu Asam Urat atau Rematik? Kenali Perbedaannya!
Sederet Penyebab Rheumatik yang Sering Diabaikan, Kalian Wajib Tahu
Lingkungan kita juga bisa miliki peran dalam perkembangan rheumatik. Paparan terhadap zat-zat tertentu, seperti infeksi bakteri atau virus dapat picu respon autoimun
