Fitness Best Asia Awards Akhirnya Digelar di Indonesia
- Viva.co.id/Bimo Aria
VIVA – Sebanyak 79 finalis asal Indonesia akan bersaing dengan 161 finalis dari berbagai negara di Asia untuk memperebutkan 20 jenis penghargaan dalam Fitness Best Asia Awards.
Gelaran ini merupakan yang pertama di Indonesia setelah sebelumnya berlangsung di Singapura pada 2017. Menurut Laila White. Direktur Teknis FBBA, keputusan untuk membawa penghargaan ini ke Indonesia bukanlah perkara sulit.
"Selama Penghargaan perdana kami tahun lalu. kami melihat jumlah terbanyak dari kontestan dan voting publik datang dari Indonesia, lebih dari negara-negara lainnya yang turut andil," ungkap Laila dalam jumpa pers di Morrissey Hotel, Jakarta 30 April 2019.
Menurutnya, dukungan yang besar dari Indonesia menjadikan penghargaan ini begitu mudah dibawa ke negeri ini. Dukungan itu, lanjut Laila, juga terlihat dari hadirnya 3 dari 10 juri yang berasal dari Indonesia.
"Ade Rai, pemrakarsa competitive body building dan juga pemenang berbagai kejuaraan dunia; Dina Carol, CEO dan pandiri Goifex. pameran olahraga, kebugaran, musik dan gaya hidup, dan Halim Tsiang, Direktur Rai Institute. Ahli gizi yang bersertifikat Internasional serta pelatih kebugaran," jelas Laila.
Laila juga menjelaskan, meskipun banyak kategori yang terbuka untuk berbagai kebangsaan dan penduduk dari seluruh Asia, kategori Vanguard ini dibatasi hanya masyarakat Indonesia.
Finalis-finalis tahun ini termasuk beberapa atlet nasional yang cukup terkenal dan mumpuni antar lain, Joe Taslim, dan Rudy Hartono.
Fitness Best Asia Awards akan diselenggarakan pada Senin malam 30 April, jam 19.00 di Empirica Jakarta. Para pemenang akan diumumkan selama upacara penghargaan dan diumumkan di www.fitnessbest.com setelah acara. (ren)