Habis Bercinta Jangan Mandi Pakai Sabun, Ini Alasannya
- Pixabay/Olichel
VIVA – Seks tidaklah seindah yang terlihat di film-film. Seks itu berantakan, cairan dari tubuh saling bertukar, dan tentunya klimaks tidak secantik yang Anda bayangkan.
Anda mungkin sudah mendengar banyak teori mengenai apa yang harus dilakukan usai bercinta, salah satunya adalah mandi. Mandi mungkin membuat Anda merasa bersih dan santai setelah sesi bercinta. Tapi menurut ilmu pengetahuan, mandi usai berhubungan seks harus dilakukan dalam cara tertentu atau tidak sama sekali.
Dilansir dari laman Times of India, jangan gunakan sabun saat mandi usai bercinta. Para ahli mengatakan setelah bercinta, area genital akan membengkak akibat semua tindakan selama berhubungan seks. Sehingga menjadikannya amat sangat sensitif terhadap penggunaan sabun.
Sabun mengandung banyak zat kimia yang bisa menyebabkan iritasi parah dan karena itu, harus dihindari saat membersihkan diri. Jika Anda ingin mandi, pilihlah air biasa dan tanpa bahan kimiawi seperti sabun.
Bercinta membawa perasaan bahagia, tenang dan relaks, jadi mandi dengan air hangat nampaknya menjadi pamungkas sempurna. Tapi tidak demikian menurut ilmu pengetahuan. Sebab ternyata, vulva wanita membengkak karena stimulasi seksual sehingga dapat memicu pembukaan vagina.
Sekali hal itu terjadi, area kewanitaan akan rentan terkena infeksi. Kesimpulannya, mandi air hangat bisa membuat Miss V rentan terkena infeksi dari kulit pasangan.
Solusi efektif untuk membersihkan diri usai sesi bercinta adalah dengan menyediakan handuk atau tisu toilet. Ini lebih baik bagi kesehatan organ intim Anda dan juga memberi waktu pada Miss V untuk kembali ke ukuran atau bentuk normalnya. Tapi, jangan gunakan tisu basah karena kandungan pewanginya bisa menyebabkan masalah iritasi kulit.
Selain itu, cara terbaik untuk menghindari bakteri masuk ke dalam sistem reproduksi adalah dengan buang air kecil dengan cara yang tepat setelah bercinta. Tidak ada alternatif untuk hal ini dan buang air kecil adalah cara paling aman jika Anda ingin jauh-jauh dari infeksi.
Hal terpenting yang perlu dilakukan untuk membuat tubuh aman adalah dengan mempraktikkan seks sehat. Gunakan kondom atau alat kontrasepsi lainnya. Seks yang tidak aman bisa memicu penyakit menular seksual yang berbahaya.