Cek, Ciri Organ Intim Wanita yang Tak Sehat

Ilustrasi wanita.
Sumber :
  • Pexels/Adrianna Calvo

VIVA – Organ intim kewanitaan menjadi area yang sangat sensitif bagi wanita. Salah dalam perawatan atau mengabaikan apa yang terjadi di area ini, bisa fatal akibatnya.

Musim Hujan Bikin Gairah Seks Membara, Mitos atau Fakta?

Selain menjaga kebersihan, penting pula untuk mengenali kondisi Miss V yang sehat. Menurut dr. Neni Anggraeni, SpOG, vagina tidak sehat mengalami beberapa ciri seperti kering.

"Normalnya, vagina memiliki cairan yang dihasilkan kelenjar di dalamnya. Kalau kering, bisa terganggu keseimbangan flora di dalamnya, lebih parah lagi bisa radang dan lecet," kata Neni saat ditemui VIVA di Jakarta.

Cawagub Papua Paksa Istri Seks Threesome, Agus Buntung Diperiksa Polisi

Jika terjadi infeksi kuman pada kondisi vagina yang kering ini, akan terjadi ketidakseimbangan pada flora. Akibatnya, akan timbul rasa gatal, tidak nyaman, rasa terbakar, hingga nyeri.

Ilustrasi organ intim wanita.

Detik-detik Kebiadaban Cawagub Papua Paksa Istri Seks Threesome Bareng Kakak Korban

Ciri vagina yang tidak sehat lainnya adalah berdarah di luar haid. Kemudian, muncul benjolan atau infeksi kelenjar yang merupakan infeksi yang tidak baik.

Jika terasa nyeri saat buang air kecil, itu juga bisa jadi tanda vagina yang tidak sehat. Saluran kelamin wanita memiliki tiga saluran, di bagian depan adalah saluran kemih, tengah kemaluan, dan belakang dubur.

"Saluran vagina diapit oleh dua atas, bagaimana dalam kondisi yang diapit itu vagina masih tetap bersih," kata Neni.

Di dalam vagina terdapat kuman-kuman yang merupakan kuman baik dan tidak baik atau patogen. Dengan menjaga kondisi vagina yang tetap baik, maka bakteri yang jahat tidak akan berkembang banyak.

Neni mengatakan, bakteri tidak baik ada saat kondisi vagina dan pH atau tingkat keasamannya tidak bagus. Jika bakteri tidak baik berkembang pesat, maka akan terjadi masalah yang serius.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya