Gemar Minum Alkohol Picu Obesitas Hingga Liver
- Pixabay/Pexels
VIVA – Kebiasaan mengonsumsi alkohol pada remaja memberi dampak buruk pada tubuh. Pasalnya, alkohol yang terlalu banyak masuk ke tubuh, bisa memicu penyakit organ hati yang sangat berat.
Dilansir dari laman Foxnews, sebuah studi di Swedia menyebutkan, kebiasaan konsumsi alkohol setiap malam sudah jadi kebiasaan anak remaja. Para peneliti menganalisa data konsumsi alkohol untuk 43.296 orang berusia 18 sampai 20 tahun. Setidaknya, studi ini dilakukan selama 38 tahun, dengan hasil 383 pria didiagnosis menderita penyakit hati berat, serta ada 208 orang yang meninggal dunia.
Remaja pria yang rata-rata mengonsumsi alkohol hingga 3-4 fl oz (90-150 ml) setiap hari, terancam dua kali risiko penyakit liver. Bahkan, remaja yang minum 5-6 fl oz (150-200 ml) sehari memiliki lebih dari empat kali lipat risiko penyakit liver.
Tak hanya itu, peneliti memperhitungkan faktor risiko lainnya dari kebiasaan minum alkohol berlebihan. Anda mudah mengalami obesitas dan penyakit kardiovaskular.
"Kami menemukan bahwa sebagian besar subjek penelitian yang pada akhirnya mengembangkan penyakit hati berat, apalagi bagi orang-orang yang menyalahgunakan minuman beralkohol," ujar Peneliti Dr Hannes Hagstrom dari Rumah Sakit Universitas Karolinska di Stockholm.
Sebelumnya, ada beberapa penelitian yang menunjukkan peningkatan risiko penyakit liver. Itu terjadi saat pria minum lebih dari 30 gram alkohol setiap hari atau saat wanita mengonsumsi lebih dari 20 gram sehari.
Selama hampir empat dekade masa tindak lanjut, 2.661 pria didiagnosis dengan penyalahgunaan alkohol. Kira-kira satu dari 10 orang ini terus mengembangkan penyakit liver yang lebih parah.
"Sudah tak diragukan lagi, kebiasaan minum alkohol sebabkan orang jadi kecanduan. Sementara kalau terbiasa konsumsi minuman ini sejak muda, risikonya dapat mengintai hingga masa tuanya," papar Peneliti Psikiatri di Washington University School of Medicine di Saint Louis, yang tidak terlibat dalam penelitian ini.
Awas! 5 Kebiasaan yang Diam-Diam Memicu Risiko Kanker
Kenali 5 kebiasaan buruk yang bisa meningkatkan risiko kanker. Mulai dari pola makan hingga gaya hidup, ubah rutinitas sederhana ini untuk masa depan lebih sehat.
