Krisis Air Bersih, Anak-anak Rentan Terjangkit Penyakit
- REUTERS/Mariana Bazo
VIVA – Air merupakan salah satu kebutuhan hidup yang sulit diabaikan oleh seluruh makhluk di dunia. Peran air bersih, menjadi yang paling utama bagi proses kehidupan manusia di muka Bumi.
Kesadaran global akan krisis air bersih terus menggema di seluruh dunia. Namun, masih banyak warga AS yang masih belum menyadari begitu banyaknya orang yang harus berjuang untuk mendapatkan air bersih.
Hal ini menjadi perhatian tersendiri bagi P&G yang menggelar survei yang hasilnya dirilis bersamaan saat peluncuran film dokumenter dari hasil kerja sama dengan Children's Safe Drinking Water (CSDW) dan National Geographic.
Hasil survei tersebut mengungkapkan bahwa mayoritas konsumen peduli terhadap keamanan dan kebersihan air minum, tapi tidak mengetahui terkait sekitar 1 dari 10 orang di dunia kesulitan mengakses air minum bersih. Selain itu, satu dari empat orang tidak tahu jumlah orang yang meninggal karena penyakit yang ditularkan lewat air.
Adapun banyak warga AS yang tidak mengetahui progres dari upaya-upaya untuk mengatasi krisis air bersih di seluruh dunia. Bahkan, hampir 70 persen responden yakin kalau krisis ini masih stagnan atau bahkan semakin parah, dengan satu dari empat responden menyatakan, krisis ini malah semakin buruk.
Pada kenyataannya, upaya di seluruh dunia untuk mengatasi permasalahan ini terus menunjukkan hasil yang positif. Sebanyak 2,6 miliar orang kini telah memperoleh akses terhadap air bersih dalam 25 tahun terakhir, meskipun masih ada sekitar 844 juta orang yang belum dapat menikmatinya.
"Di bagian lain dari dunia, masyarakat hidup di negara seperti Meksiko, Indonesia, dan Kenya harus bertahan untuk menemukan air bersih yang bisa diminum. Tanpa air bersih, akan sulit menjaga kesehatan anak-anak di sana," ujar P&G’s Chief Brand Officer, Marc Pritchard kepada VIVA di @America Pacific Place, Rabu malam 4 April 2018 di kawasan Sudirman, Jakarta.
Dengan hasil survei tersebut, maka diangkat sebuah film dokumenter yang berjudul "The Power of Clean Water" dengan mengisahkan tiga orang wanita dan keluarga mereka yang setiap harinya harus berhadapan dengan berbagai tantangan untuk mengakses air minum. Di film dokumenter ini, penonton dapat menyaksikan sendiri teknologi Purifier of Water dari P&G, yang terbukti membantu mengubah kehidupan mereka.
"Inovasi ini terbukti mampu memfilter 10 liter air kotor menjadi bersih dan bisa diminum. Cukup dengan menuangkan bubuk berteknologi tinggi ini, lalu aduk dan biarkan ia menyaring kotoran selama beberapa saat. Ini bisa langsung dikonsumsi," ujar Marc.
Bukan tanpa alasan inovasi canggih ini bisa membantu banyak orang. Sebab, ia terbukti mampu mengeliminasi 99,99 persen bakteri pemicu penyakit yang mencakup kolera, hepatitis A, serta diare.