Manfaat Vitamin B12, Sehatkan Saraf hingga Cegah Anemia
- Freewallpaper
VIVA – Kebutuhan vitamin di tubuh tentunya sangat beragam, termasuk terhadap vitamin B12. Vitamin B12 sangat berperan penting untuk tubuh, khususnya kesehatan saraf hingga cegah anemia.
Tak banyak yang mengetahui peran vitamin B12 di dalam tubuh. Menurut studi Studi Klinis 2018 NENOIN (Penelitian Non-intervensi dengan vitamin neurotropik), vitamin B12 akan berpengaruh besar terhadap kinerja tubuh.
Studi yang didukung oleh PT Merck Tbk, melalui brand Neurobion, sebagai bagian dari komitmen mewujudkan kualitas hidup masyarakat yang lebih baik dan sehat lebih lama, dilakukan untuk memaparkan keuntungan konsumsi vitamin B12. Berikut deretan manfaat vitamin B12 berdasarkan paparan Prof. Dr. Rima Obeid, Saarland University Hospital, Jerman, Jumat 16 Maret 2018.
1. Membentuk DNA
Vitamin B12 membantu tubuh untuk membentuk DNA. Dengan demikian, kebutuhan pembentukan darah oleh tubuh mampu terpenuhi. Kondisi ini mencegah terjadinya anemia, khususnya pada ibu hamil dan ibu menyusui.
2.Jaga kesehatan saraf
Vitamin B12 berperan besar pada fungsi sel saraf. Sebab, asupan yang tepat ampuh menunjang pelepasan atau pergerakan energi di sel-sel saraf. Dengan begitu, metabolisme saraf sangat dipengaruhi oleh vitamin B12.
3. Membentuk metabolisme lemak
Metabolisme lemak dibutuhkan untuk meningkatkan energi di dalam tubuh. Lemak yang tercukupi juga membuat penghantaran listrik di sel saraf berjalan dengan baik. Maka, kekurangan vitamin B12 memicu depresi, mood disorder, demensia hingga neuropati.
4. Cegah gangguan kognitif pada anak
Ibu hamil dan menyusui menjadi kelompok yang sangat membutuhkan vitamin B12. Sebab, kandungan vitamin B12 dapat mencegah janin di kandungan mengalami gangguan kognitif dan berpikir. Anak yang kekurangan vitamin B12 akan terlihat dengan kondisinya yang mudah rewel dan selalu menangis.
5. Kombinasikan dengan vitamin B lain
Vitamin B12 tidak bisa bekerja sendiri. Dengan bantuan dari Vitamin B1 dan B6, konsumsi kombinasi vitamin neurotropik ini dapat mengurangi gejala neuropati seperti kebas, kesemutan, rasa terbakar dan rasa sakit secara signifikan. Pada hasil studi juga ditemukan bahwa kombinasi vitamin neurotropik memiliki profil toleransi yang baik sehingga aman untuk dikonsumsi jangka panjang.