Bangun Pagi Ternyata Lebih Bahagia dan Bikin Langsing
VIVA – Tubuh manusia sudah seharusnya terbangun dari tidurnya saat sinar matahari mulai hadir. Namun, tak sedikit yang kesulitan bangun di pagi hari yang nyatanya dapat kehilangan banyaknya manfaat baik.
Membuat tubuh mau terbangun di pagi hari adalah hal yang baik dalam memulai hari. Ilmuwan menunjukkan orang yang bangun pagi membuat tubuh sehat, bahagia, pintar, dan banyak manfaat lainnya.
Tak hanya itu, berikut ragam manfaat lain saat tubuh bangun di pagi hari, dikutip dari laman Reader's Digest.
1. Bobot tubuh ideal
Saat tubuh terpapar cahaya yang tepat, berpengaruh pada bobot tubuhnya. Dari sebuah penelitian, mereka yang terpapar sinar matahari di pagi hari, memiliki indeks massa tubuh lebih rendah dibandingkan yang hanya sedikit terpapar.
"Cahaya adalah agen yang paling berpotensi untuk sinkronisasi jam internal tubuh yang meregulasi ritme sirkadian, yang membuat energi lebih seimbang," ujar peneliti.
2. Bahagia
Dari sebuah survei terhadap lebih dari 7.000 orang dewasa, ditemukan bahwa mereka yang dalam kelompok orang bangun pagi atau morning person, 25 persen meningkatkan rasa bahagianya. Sementara itu, mereka yang cenderung bangun siang, lebih berisiko mengembangkan depresi.
3. Bersikap lebih baik di sekolah
Sebuah studi tahun 2013 menemukan, siswa yang bukan kelompok morning person, memiliki nilai yang lebih rendah dibandingkan mereka yang suka bangun pagi. Bahkan, di bangku perguruan tinggi, para mahasiswa kelompok morning person cenderung mampu mengontrol berbagai tugasnya sehingga nilai yang didapat lebih baik.
4. Mengendara lebih baik
Kelompok morning person cenderung memiliki kemampuan mengendarai lebih baik. Sebab, mereka bersifat sangat detail, sehingga akan lebih waspada dibanding mereka yang sulit bangun pagi.