Cara Ampuh Hilangkan Trauma Pasca Bencana
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA – Kementerian Sosial melakukan santunan dan kegiatan sosial kepada korban bencana tanah longsor dan pemerintah kabupaten Brebes sebesar Rp1,13 miliar lebih. Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos RI Harry Hikmat mengatakan adalah tugas yang berat dan harus diberikan sebuah upaya untuk menghilangkan trauma akibat bencana tersebut kepada anak-anak dan orangtua.
"Bantuan ini kita serahkan kepada warga dan pemerintah daerah setempat. Kita harapkan semua korban bisa tertangani," tegas Harry melalui keterangan tertulis kepada VIVA, Selasa 27 Februari 2018.
Harry menyebut upaya untuk menghilangkan trauma dengan cara berlibur, mendongeng dan bernyanyi. Hal itu dilakukan dengan mengerahkan relawan penanganan bencana sebanyak 63 orang. Tim tersebut terdiri dari Taruna Siaga Bencana (TAGANA), Tim Layanan Dukungan Psikososial dan Pendamping PKH.
"Mereka akan membantu evakuasi dan pemulihan trauma korban. Pemulihan trauma ini penting agar anak-anak dapat bangkit dan melupakan kejadian yang menimpa mereka,"
Sebelumnya, santunan itu terdiri dari, bantuan logistik tanggap darurat sebesar Rp347,3 juta untuk korban, terdiri dari paket lauk pauk, alat makan, alat masak, tenda gulung, tenda keluarga, selimut, matras, family kit, dan food ware. Bantuan bufferstock logistik provinsi Jateng sebesar Rp47,2 juta, santunan korban meninggal dunia Rp195 juta, santunan korban luka-luka Rp24 juta rupiah, bantuan sembako Rp2,1 juta dan bantuan mobil dapur lapangan kepada pemerintah Kabupaten Brebes senilai Rp523,4 juta.
Mensos Idrus Marham pun turun langsung demi membantu para korban longsor. Mereka juga bertemu keluarga dan anak-anak yang mengungsi.
Idrus harus menempuh perjalanan 15 jam dari Jakarta sebelum kembali mengendarai sendiri motor trail untuk mencapai titik lokasi bencana karena jalan terjal, sempit dan licin.