Leukimia, Kanker Nomor Satu Bagi Anak Indonesia
- Pixabay/PDPics
VIVA – Sebagai salah satu penyakit paling mematikan, Kanker nyatanya termasuk sebagai penyebab kematian terbesar pada anak. Kanker pada anak sebenarnya bisa disembuhkan jika ditemukan dalam stadium awal dan ditangani dengan tepat.
Ditemui VIVA di kawasan Sudirman hari ini, 18 Februari 2018, Prof. Dr. Djajadiman Gatot, SpA (K), Dokter Anak, Sekaligus konsultan Hematologi dan Onkologi RSCM mengatakan penyakit kanker paling banyak diderita anak-anak di Indonesia adalah leukimia atau kanker darah dan kanker mata primer atau retinoblastoma.
Lebih dari 300.000 anak telah didiagnosis menderita penyakit kanker setiap tahunnya di seluruh dunia, dengan presentase kesembuhan hanya 20 persen. Menurut Prof. Dr. Djajadiman Gatot, saat ini belum ada penjelasan secara pasti penyebab Kanker Leukimia.
"Ini belum bisa ada satu pun peneliti yang mengatakan pasti ini sebabnya. Jadi sebabnya itu banyak, macam- macam, ada (faktor) genetik, ada (faktor) lingkungan, infeksi dan sebagainya," kata Dokter Djaja.
Dokter Djaja juga mengungkapkan bahwa kita harus lebih mewaspadai tanda-tanda penyakit kanker yang terdapat pada anak-anak. Terdapat tiga pilihan untuk penyembuhannya, yakni dengan kemoterapi, radioterapi, dan operasi.
Ia juga menuturkan bahwa kanker padat seperti kanker mata, ovarium, testis dan lainnya yang menyerang organ tubuh seseorang, seharusnya bisa disembuhkan dengan cara 'dikecilkan' ukuran kankernya dan dihilangkan, tidak boleh dibiarkan begitu saja.
Berbeda dengan kanker lainnya, kanker Leukimia ternyata tidak memiliki stadium, kanker ini disebut juga dengan kanker sistemik dan hanya bisa diobati dengan menjalani kemoterapi. (ren)