Begini Cara Tukar Viostin Babi ke Apotek
- Pixabay/pexels
VIVA – Pasca temuan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang menyatakan suplemen Viostin DS yang mengandung DNA babi, PT Pharos Indonesia pun menarik produk suplemen tersebut di seluruh Indonesia.
Namun begitu, Direktur Komunikasi PT Pharos Indonesia, Ida Nurtika mengutarakan bahwa pihaknya baru menarik hampir semua atau sekitar 90 persen produk tersebut dari pasaran.
"Informasi yang kami dapat akhir November, setelah itu kami membentuk tim untuk melakukan penarikan dari seluruh wilayah Indonesia," ungkap dia di Kantor PPLI di Kawasan Bogor Jawa Barat, Kamis 8 Februari 2018.
Dia melanjutkan, pihaknya pun membutuhkan waktu tiga bulan ke depan untuk menarik 10 persen dari sisa produk yang masih ada di pasaran.
"Ini sudah 300 ribu kita harapkan tiga bulan ke depan selesai. Karena (ini terkait) luasnya wilayah," terang dia.
Dia pun tidak menjelaskan di mana saja wilayah yang dimaksud. Meski begitu, kata dia, masyarakat yang masih memiliki suplemen itu bisa mengembalikannya ke apotek-apotek.
"Masyarakat bisa menelepon 08111666973 atau 085776252272 nanti akan kami arahkan apotek mana saja yang bisa menukarkan," jelas dia.