Hati-hati Meregangkan Sendi Hingga Bunyi 'Krek'

Ayo Hidup Sehat.
Sumber :
  • Dokumentasi tvOne

VIVA – Ketika beraktivitas seharian, terkadang persendian-persendian kita terasa kaku, tegang, dan pegal. Terutama, di bagian punggung, leher, jari kaki, atau tangan. Dan, terkadang ketika kita sering membunyikan sendi-sendi yang terasa pegal tadi, hingga berbunyi 'kreteekk' ada perasaan lega dan nikmat.

10 Manfaat Air Rebusan Daun Kelor dan Cara Mengonsumsinya

Suara 'kretek' yang kita dengar saat meregangkan otot memang terkadang menakutkan, sehingga kita mengira tulang patah. Persendian mengandung cairan dan gas seperti nitrogen dan karbondioksida. Ketika cairan tertekan dan ada dorongan di persendian, gas akan keluar dan menghasilkan suara tersebut.

Namun, tahukah Anda bahwa kebiasaan itu sebaiknya jangan dilakukan. Sebab, meski tidak memicu pengapuran, namun kebiasaan tersebut dapat menyebabkan renggangnya ligamen, sehingga bisa membuat tulang mudah bergeser dari sendi.

Daun Kelor Asal Blora Merambah Negeri Jiran

Tema lain yang akan dibahas yakni soal daun kelor, daun berbentuk bulat seperti telur dengan ukuran kecil-kecil yang bersusun majemuk dalam satu tangkai. Daun kelor terkenal akan manfaatnya yang dahsyat dan untuk sebagian masyarakat indonesia, daun ini memiliki kekuatan mistis guna mengusir roh jahat.

Namun, siapa sangka daun kecil ini oleh organisasi kesehatan dunia (World Health Organization/WHO) dinobatkan sebagai pohon ajaib setelah dilakukan studi, dan menemukan bahwa kelor berjasa sebagai penambah kesehatan murah selama 40 tahun di negara-negara termiskin di dunia.

Rebus Daun Kelor Setiap Hari Sesuai Aturan, Penyakit Kronis Bisa Teratasi

Bukan hanya itu, National Institute of Health (NIH) pada 21 Maret 2008 mengatakan, bahwa kelor digunakan sebagai obat oleh berbagai kelompok etnis untuk mencegah ataupun mengobati lebih dari 300 jenis penyakit.

Daun kelor, ternyata memiliki potasium tiga kali lebih besar dari pisang, vitamin A empat kali lebih besar dari wortel, zat besinya 25 kali lebih besar daripada bayam, vitamin C 7 kali lebih besar dari jeruk, kalsium empat kali lebih besar dari susu, serta protein tiga kali lebih besar dari yoghurt.

Namun, sayang di indonesia besarnya manfaat daun kelor ini masih kalah jika dibandingkan dengan mitos mistisnya.

Dua topik menarik tentang kesehatan tersebut akan dikupas tuntas dalam program tayangan AYO HIDUP SEHAT yang tayang live di tvOne Jumat,26 Januari 2018, pukul 13.00 WIB. Bersama host dr Haekal Anshari, M. Biomed (AAM) dan dr Sheila Salsabila BMedSc, acara ini juga menghadirkan narasumber berkompeten.

Pada tema pembahasan 1 'Kebiasaan Membunyikan Sendi' akan dibahas oleh dr Renaldi Prasetya, SpOT serta dr. Amin Suharti SpKFR. Lalu, pada pembahasan tema 2 'Daun Kelor' akan dibahas oleh dr Verawati Sudarma Mgizi, SpGK.

Tayangan tersebut juga dapat disaksikan live streaming di sini.

Ilustrasi daun kelor

Rahasia Kesehatan Perawatan Rambut dengan Khasiat Daun Kelor

Beberapa alasan mengapa kelor dianggap sangat bermanfaat untuk kesehatan rambut.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024