Kenapa Lampu Kabin Dimatikan Saat Lepas Landas dan Mendarat?
- Pixabay
VIVA – Saat bepergian dengan pesawat, tentu tidak asing jika lampu dalam kabin diredupkan kala pesawat lepas landas dan mendarat. Beberapa orang berpendapat hal itu dilakukan untuk alasan keamanan. Ya, seperti yang selalu disarankan pramugari saat akan terbang.
Namun alasan itu masih menimbulkan pertanyaan bagi banyak penumpang. Ada yang berpendapat, tujuan lampu diredupkan untuk memaksa penumpang berhenti membaca buku, atau menggunakan telepon.
Beberapa lainnya beranggapan bahwa itu adalah tipuan staf maskapai untuk mengesankan akhir yang dramatis saat mereka akhirnya mendarat.
Namun, seorang pilot akhirnya mengungkapkan mengapa lampu pada kabin diredupkan sesaat setelah lepas landas dan sebelum mendarat. Ternyata alasan utamanya ialah faktor keselamatan yang jauh lebih penting.
Dilansir dari The Independent, pilot maskapai ternama, Chris Cooke, memberi tahu bahwa prosedur tersebut merupakan tindakan pencegahan yang memungkinkan mata penumpang menyesuaikan diri lebih cepat dengan kegelapan.
Ini untuk mengantisipasi jika terjadi kesalahan pada saat mendarat dan evakuasi darurat jika tiba-tiba diperlukan.
"Bayangkan berada di ruangan terang yang asing dan dipenuhi rintangan saat seseorang mematikan lampu dan meminta Anda untuk keluar dengan cepat," kata dia.
Dia menambahkan bahwa penumpang juga diminta untuk membuka jendela sampai mendarat dengan alasan yang sama. Jendela yang terbuka bisa membawa cahaya alami jika lampu tiba-tiba terlepas dan membantu mengarahkan penumpang ke tempat yang aman.