Tren Pohon Natal Terbalik, Mau Coba?

Pohon Natal Terbalik
Sumber :
  • Target Brands

VIVA – Jika Anda melihat dekorasi pohon Natal di Instagram, atau Pinterest baru-baru ini, Anda mungkin akan tampak pohon Natal yang tak biasa. Yap. Pohon Natal itu didesain terbalik. Bagian akar di atas, sedangkan pucuknya di bawah.

Sandra Dewi Beli Pohon Natal Hidup dari Amerika serikat, Warganet: Tercium Aroma Kekayaan

Anda yang belum familiar, bisa jadi akan mengira bahwa pohon Natal terbalik itu pertama kali muncul pada 2017.

Dilansir dari Real Simple, Kamis 7 Desember 2017, menurut The Polish Art Center di Hamtramck, di masa sebelumnya sudah ada tradisi sebuah keluarga yang memasang pohon Natal dengan cara terbalik.

Kenapa Cemara Selalu Diidentikkan dengan Pohon Natal?

Nah, jika Anda ingin suasana berbeda di perayaan Natal tahun ini, tidak ada salahnya mencoba hal serupa. Pohon Natal terbalik, selain memiliki konsep dan bentuk yang unik, juga dapat menghemat ruangan, lho.

Merasa kesulitan untuk membuatnya sendiri? Jangan khawatir, Anda dapat memesannya secara online, atau melihat di beberapa tempat di dunia yang menerapkan dekorasi tersebut.

4 Rekomendasi Warna Interior Buat Hiasan Natal di Rumah, Gak Melulu Merah dan Hijau!

Seperti di Westfield Shopping Center di San Francisco yang menjadi tempat pertama kemunculan pohon Natal terbalik. Produsen yang menciptakannya adalah Holiday Image pada tahun lalu dan berlanjut hingga kini.

Selain itu, Claride Hotel di Atlantic City, New Jersey, juga memiliki pohon Natal terbalik yang fenomenal. Dirancang oleh desainer interior kenamaan Karl Lagerdeld, dengan paduan pita, kepingan salju raksasa, dan motif bunga besar, pohon Natal ini terlihat menakjubkan. Ditambah hiasan pada bagian bawah yang membuat pohon ini seolah mengambang diudara.

Bea Cukai dampingi ekspor perdana produk pohon natal ke Amerika Serikat

PT PMI dari KEK Kendal, Ekspor Perdana Senilai Rp47,3 Miliar ke Amerika Serikat

PT Polygroup Manufaktur Indonesia (PT PMI) melakukan ekspor perdana produk pohon natal ke Amerika Serikat dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, pada Rabu (26/06).

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2024