Penderita Sakit Mental Dilatih Jadi Tukang Roti
VIVA.co.id – Sebuah toko roti, digunakan untuk kegiatan membantu orang-orang pulih dari masalah kesehatan mental. Better Health Bakery mempekerjakan orang-orang sakit mental, yang telah menjalani terapi selama 12 minggu, sebagai bagian dari pemulihan mereka.
Program ini dirancang untuk membantu orang-orang yang mungkin telah hilang keterampilan sebagai akibat masalah kesehatan mental.
"Kami memberikan penempatan kerja kepada orang-orang yang sedang berjuang dengan masalah kesehatan mentalm atau pulih dari masalah kesehatan mental," Damon Boyle, yang menginstruksikan peserta pelatihan, seperti dikutip dari laman Metro.co.uk, Rabu 16 Agustus 2017.
"Ada beberapa penelitian tentang nilai bekerja dengan makanan dan menjadi kreatif, bukan hanya seni, tetapi juga membuat banyak hal," katanya.
Ini bukan hanya tentang efek menenangkan dari memijat roti dan menyaksikannya mengembang. Program ini dirancang untuk melengkapi orang-orang dengan keterampilan sosial, kepercayaan diri, kembali ke tempat kerja.
Damon mengatakan, ada banyak ketakutan tentang kembali bekerja setelah berjuang, atau mulai bekerja untuk pertama kalinya. Bentuk dan wawancara itu menyeramkan. Gagasan tentang penghakiman dan kurangnya pemahaman sangat mengerikan. Selalu ada kekhawatiran bahwa tempat kerja tidak akan menampung mereka yang memiliki masalah kesehatan mental.
Toko roti itu membuatnya lebih mudah. Ini adalah tempat, di mana kesalahan menjadi wajar, di mana orang bisa beristirahat jika mereka membutuhkannya, dan di mana orang bisa mengobrol dengan bebas tentang apa yang mengganggu mereka.
"Menyegarkan berada di lingkungan, di mana Anda tidak unik dalam berbagi perjalanan kesehatan mental Anda," kata peserta pelatihan, Naomi Adams kepada Metro.co.uk. (asp)