Kala Grup Musik Dituangkan dalam Komik

Killer Komik.
Sumber :
  • Bobby Agung Prasetyo/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Popcon Asia 2017 menawarkan beragam inovasi dalam berbagai aspek mulai dari mainan, video game, animasi, film, dan lainnya yang berada di ranah industri kreatif tak terkecuali dengan komik.

5 Rekomendasi Hadiah Edukatif untuk Buah Hati di Hari Anak Nasional

Salah satu yang unik di sana adalah Killer Komik. Mereka meluncurkan buku cerita bergambar dengan tema fiksi namun terinspirasi dari kejadian nyata.

Sang kreator yang menggemari grup musik industrial rock asal Bandung, Koil, memanfaatkan kesukaannya tersebut. Patra Aditia dan Indra Arista, menjadi sosok yang bertanggung jawab di balik "Koil: Fallen Gods."

Terjun ke Dunia Komik, Anak Rossa Hadirkan “Elektrichka” yang Penuh Petualangan dan Kekuatan Super!

"Kalau saya melihat Koil manggung, saya kayak nonton komik. Banyak hal-hal yang muncul kayak misalkan mereka bukan cuma sebuah band, tapi bisa ada robot dan sebagainya," ujar Patra, salah satu kreator saat ditemui VIVA.co.id di gelaran Popcon Asia 2017, Minggu 6 Agustus 2017, Jakarta Convention Centre.

Inspirasi datang saat Patra menonton dan mendengarkan lagu Koil. Sedikit banyak, komiknya bercerita tentang personel Koil yang menjadi superhero dan berjuang di dunia pascakiamat melawan sosok tak terduga.

Momen Rossa Tenangkan Yoyo Padi yang Menangis Haru karena Sang Putra

Berangkat dari sekadar fans, kini pihak kreator mampu berkoordinasi dengan Koil secara langsung dalam penggarapan komiknya. Menurut kreator lain, Indra Arista, penggodokan Koil: Killer Gods sudah seizin Otong cs.

"Koil kan jadi produser eksekutif dan pemilik brand, bisa dibilang ini produk resmi mereka. Jadi katakanlah kalau Koil punya kru dan manajemen, kita tim komiknya," kata Indra.

Killer Gods merupakan edisi kedua dari komik Koil. Sebelumnya, Killer Komik telah merilis sekuel pertama bertajuk Koil: Dragonian Warriors.

Killer Komik turut terlibat dalam penggarapan video latar saat Koil beraksi di atas panggung. Menyoal proyek lain, mereka berencana untuk membuat hal yang berbeda dibanding sebelumnya.

"Kalau album sih ada kemungkinan kita bantu desain, tapi terserah Otong juga. Proyek berikutnya kita niat bikin figure entah pajangan atau mainan, masih mikir enaknya gimana," tutur Indra.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya