Trik Kelola Keuangan Rumah Tangga Bagi Pasangan Bekerja
- pixabay/skeeze
VIVA.co.id – Uang bisa menjadi salah satu isu sensitif dalam rumah tangga. Bahkan, sebagian besar perceraian terjadi karena masalah finansial. Jika hal ini tidak didisukusikan secara serius oleh pasangan suami istri, maka uang bisa menjadi sumber keributan dalam rumah tangga.
Farah Dini Novita, seorang Independent Financial Adviser dan penulis buku Finchickup, menyarankan agar masalah keuangan ini tidak menjadi kerikil dalam rumah tangga, sebaiknya pasangan suami istri saling terbuka satu sama lain tentang kondisi keuangan masing-masing.
"Seringkali banyak yang tidak terbuka dengan pasangan, suami tidak tahu kalau istrinya berutang atau sebaliknya, ketika ketahuan utangnya sudah besar," kata Dini kepada VIVA.co.id.
Menurut Dini, masalah keuangan memang masalah sensitif dalam rumah tangga yang harus didiskusikan bagaimana cara mengaturnya. Misalnya, dari penghasilan suami untuk pengeluaran kebutuhan pokok sementara penghasilan dari istri bisa untuk biaya hiburan.
Idealnya, masalah keuangan ini sudah harus didiskusikan sejak awal pernikahan. Meski begitu, bukan berarti ada kata terlambat bagi pasangan yang sudah terlanjur belum membuat kesepakatan keuangan.
"Sebaiknya duduk bersama membicarakan pengeluaran keluarga setiap bulannya apa saja dan pembagiannya bagaimana. Kalau perlu ada rekening bersama antara suami dan istri, jadi suami maupun istri bisa memasukkan uang ke rekening tersebut untuk dana darurat," imbuh Dini.
Dan, agar dana tersebut bisa lebih terorganisir sebaiknya gunakan jasa dari bank yang sama. Untuk transfer pun bisa lebih mudah dan murah.
Begitu pun dengan dana pendidikan anak. Sebaiknya sudah memikirkan dana pendidikan ketika merencanakan memiliki anak. Jika sudah direncanakan sejak jauh hari, maka nilai yang diinvestasikan pun akan menjadi lebih kecil. (ms)