Agar Rumah Tetap Aman Saat Ditinggal Mudik, Jangan Lupakan 7 Hal Ini!
- Pexels.com
Jakarta, VIVA – Mudik menjadi tradisi tahunan bagi masyarakat Indonesia, terutama saat momen Lebaran. Banyak orang berbondong-bondong pulang kampung untuk bertemu keluarga dan merayakan hari besar bersama. Perjalanan mudik selalu penuh dengan cerita, mulai dari kemacetan di jalan hingga momen kebersamaan yang dinanti-nantikan.
Namun di tengah kesibukan menyiapkan perjalanan, seringkali kita melupakan satu hal penting, yaitu keamanan rumah yang kita tinggalkan. Jika tidak dipersiapkan dengan baik, rumah yang kosong bisa menjadi sasaran pencurian atau mengalami insiden yang tidak diinginkan, seperti kebakaran atau kebocoran gas.
Ilustrasi suasana rumah
- bustle.com
Oleh karena itu, sebelum berangkat, ada baiknya memastikan rumah dalam kondisi aman dan terlindungi. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum meninggalkan rumah untuk mudik.
1. Pastikan Semua Pintu dan Jendela Terkunci dengan Baik
Kesalahan yang sering terjadi adalah meninggalkan rumah dalam keadaan tidak benar-benar terkunci. Sebelum berangkat, pastikan semua pintu dan jendela sudah terkunci dengan benar. Gunakan gembok tambahan atau sistem keamanan seperti alarm dan CCTV jika memungkinkan. Jangan lupa juga untuk mengecek pintu pagar dan ventilasi rumah yang bisa menjadi titik masuk bagi pencuri.
2. Cabut Peralatan Listrik yang Tidak Digunakan
Banyak kasus kebakaran rumah yang terjadi akibat korsleting listrik saat rumah ditinggalkan dalam waktu lama. Untuk menghindari risiko ini, pastikan untuk mencabut peralatan listrik yang tidak digunakan, seperti televisi, kipas angin, setrika, rice cooker, dan dispenser air. Jika kulkas tidak digunakan, sebaiknya kosongkan dan cabut dari stop kontak agar lebih aman.
3. Matikan dan Lepaskan Regulator Gas dari Tabung LPG
Kebocoran gas menjadi salah satu penyebab kebakaran yang sering terjadi. Untuk menghindarinya, pastikan kompor dalam keadaan mati dan regulator gas dilepas dari tabung LPG sebelum meninggalkan rumah. Langkah ini sangat penting untuk mengurangi risiko kebocoran gas yang bisa memicu ledakan.
4. Jangan Biarkan Rumah Gelap Gulita atau Terlalu Terang
Rumah yang gelap gulita menandakan bahwa pemiliknya sedang tidak berada di tempat. Sebaliknya, rumah yang lampunya menyala terus-menerus juga bisa menjadi tanda bahwa rumah sedang kosong. Gunakan lampu otomatis dengan sensor cahaya atau titipkan kepada tetangga agar lampu dinyalakan dan dimatikan secara berkala.
5. Simpan Barang Berharga di Tempat Aman
Jangan biarkan barang berharga seperti emas, uang tunai, atau dokumen penting tergeletak begitu saja di rumah. Simpan di tempat yang aman seperti brankas atau titipkan ke bank jika memungkinkan. Jika ada kendaraan yang tidak dibawa, pastikan untuk menguncinya dengan baik dan parkir di tempat yang aman.
6. Beritahu Tetangga atau Keamanan Setempat
Salah satu cara terbaik untuk menjaga keamanan rumah saat mudik adalah dengan memberi tahu tetangga atau petugas keamanan lingkungan bahwa rumah akan ditinggalkan dalam waktu tertentu. Dengan begitu, mereka bisa membantu memantau dan segera melaporkan jika ada hal mencurigakan.
7. Hentikan Sementara Langganan yang Mengirim Barang ke Rumah
Jika biasanya berlangganan koran atau layanan paket makanan, sebaiknya hentikan sementara selama mudik. Koran atau paket yang menumpuk di depan rumah bisa menjadi tanda bahwa rumah dalam keadaan kosong, sehingga menarik perhatian orang yang berniat jahat.