Bikin Terenyuh, 1000 Anak Yatim Bercerita Soal Mimpi dan Cita-cita
- Pixabay/ambroochizafer
Depok, VIVA – Ramadan adalah waktu yang tepat untuk berbagi. Hal itulah yang menginisiasi aksi sosial dengan kegiatan berbagi bersama anak yatim dan pemberian santunan yang dilakukan serempak di 7 kota besar di Indonesia.
Pebisnis Shandy Purnamasari, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen jangka panjang perusahaannya dalam menjalankan tanggung jawab sosial. Scroll untuk informasi selengkapnya, yuk!
“Ramadan adalah waktu yang penuh berkah dan kesempatan bagi kita semua untuk berbagi dengan sesama, khususnya bagi mereka yang kurang beruntung. Kami percaya bahwa dengan berbagi kebahagiaan kepada anak-anak yatim, kita tidak hanya memberikan sedikit kebahagiaan duniawi, tetapi juga menyemangati mereka dengan harapan dan cita-cita yang besar,” ujar Founder MS Glow Aesthetic Clinic itu dalam keterangannya, dikutip Selasa 18 Maret 2025.
Kegiatan ini berhasil mengumpulkan hampir 1000 anak yatim piatu dari berbagai panti asuhan, yang turut serta dalam acara santunan dan buka puasa bersama. Selain berbuka puasa, anak-anak juga menikmati berbagai kegiatan seperti permainan edukatif, berbagi cerita tentang mimpi dan cita-cita, serta pemberian doorprize.
Kegiatan ini dilaksanakan di Malang, Yogyakarta, Bandung, Depok, Bekasi, Surabaya, dan Sidoarjo, dengan masing-masing kota mengundang peserta dari panti asuhan yang berbeda. Selain itu, kegiatan di Depok juga menyasar lansia yang membutuhkan.
Salah satu momen yang sangat spesial datang dari Yogyakarta, yang menjadi tuan rumah bagi acara yang berlangsung di Panti Asuhan PYI HOS Cokroaminoto. Di sini, 30 anak yatim piatu bergabung dalam kebahagiaan buka puasa bersama. Acara dimulai dengan berbuka puasa, yang menjadi momen kebersamaan yang penuh makna.
Selain menikmati hidangan lezat, anak-anak juga mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kajian yang dipandu oleh Bapak Pengelola Rumah Yatim PYI, yang memberikan pencerahan tentang pentingnya berbagi dan meraih cita-cita di bulan suci Ramadan.
Kegiatan ini semakin meriah dengan adanya permainan edukatif seperti games membaca doa dan berbagi cerita tentang mimpi dan cita-cita. Anak-anak pun mengungkapkan keinginan mereka untuk menjadi dokter, guru, atau pengusaha sukses, meskipun mereka datang dari latar belakang yang sederhana.
Mereka diajak untuk berpikir positif dan meraih impian besar mereka, yang tentunya menginspirasi semua yang hadir. Tak ketinggalan, para peserta juga mendapatkan doorprize yang semakin menambah semangat dan kebahagiaan mereka.
"Kami percaya bahwa keberhasilan sebuah perusahaan tidak hanya dilihat dari sisi finansial, tetapi juga dari dampak positif yang dapat diberikan kepada masyarakat luas. Kami berharap dapat terus menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar dan memberikan kontribusi positif yang berkelanjutan," tutup Shandy.
