2025 Tahun Ular Kayu, Indigo Ini Ramal Hal Mengerikan yang Terjadi di 2025
- vstory
Jakarta, VIVA – Menjelang akhir tahun 2024, masyarakat bersiap menyambut tahun 2025 yang digadang-gadang sebagai tahun Ular Kayu.
Meski menjadi simbol harapan baru, tahun ini juga diramalkan membawa tantangan besar. Wanita Indigo, Chaca Caroline melalui kemampuan mata batinnya, memprediksi berbagai peristiwa besar yang dapat mengguncang dunia, termasuk Indonesia.
Bencana Alam dan Gejolak Bumi
Chaca mengungkapkan bahwa gejolak bumi akan semakin hebat di tahun 2025. “Ada dataran yang terbelah di pertengahan 2025,” kata Indigo Chaca Caroline dikutip YouTube Intens Investigasi.
Ia juga memperingatkan adanya kekeringan panjang dari pertengahan hingga akhir tahun. Walau aktivitas gunung berapi diprediksi tidak separah 2024, dampaknya tetap signifikan dengan banyak korban jiwa.
Selain itu, cuaca ekstrem yang telah terasa di akhir 2024 diperkirakan terus berlanjut. Hujan badai, angin kencang, hingga banjir besar akan kembali melanda sejumlah wilayah di Indonesia, terutama Jawa dan Sulawesi.
Penyebabnya, menurut Chaca, tidak terlepas dari ulah manusia yang merusak alam, seperti sampah yang menyumbat saluran air.
Tahun Ular Kayu juga diramalkan mengguncang dunia kesehatan dengan wabah baru yang menyerang sistem pernapasan.
Meski begitu, Chaca menegaskan bahwa mereka yang rajin menjaga kesehatan masih memiliki peluang besar untuk terhindar dari wabah ini.
Ancaman Kecelakaan
Kecelakaan diperkirakan meningkat di 2025, mencakup moda darat, laut, dan udara. ”kereta api ada di luar negeri, Pesawat ada di luar negeri. Kalau di Indonesia cuma tergelincir. Ya, semoga itu tidak terjadi,” ujar Chaca
"Kapal ada, bukan di luar negeri, Ini kebanyakan kecelakaan di luar negeri sih," lanjutnya.
Namun, kecelakaan di tol dalam negeri juga akan terus sering terjadi, akibat pengendara yang mengabaikan faktor kelelahan dan keselamatan.
“Dari dulu tuh kecelakaan di tol tuh pasti sering terjadi. Karena apa ya, itu tadi kan, ketika manusia itu tidak bisa kontrol diri saat berkendara atau sedang kelelahan tapi dipaksakan untuk nyetir, itu pasti ada aja,” bilangnya.
PHK Massal dan Kriminalitas
Salah satu sorotan utama adalah prediksi kemerosotan ekonomi global. Chaca mengingatkan agar masyarakat mulai berhemat dan mengelola keuangan dengan baik. “Jika tidak punya manajemen keuangan yang baik, 2025 kita akan anjlok,” ujarnya.
PHK massal disebut akan marak, seiring dengan meningkatnya kriminalitas. “Kasus pembunuhan meningkat tajam, bahkan ada yang tega membunuh anak kecil,” ungkapnya dengan nada prihatin.
Menurut Chaca, hal ini dipicu oleh krisis kemanusiaan dan kesenjangan ekonomi yang makin memburuk.
Harapan di Tengah Ramalan Kelam
Meski penuh tantangan, Chaca mengajak masyarakat untuk tetap optimis. Ia percaya bahwa tahun baru selalu membawa peluang untuk perbaikan, asal manusia mau introspeksi dan bertindak bijak.
Menurutnya Kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungan dan saling membantu diyakini mampu mengurangi dampak buruk yang diramalkan.