Simpati Terus Berdatangan Susul Banjir Bandang Sukabumi

Sukabumi Diterjang Banjir Bandang
Sumber :
  • Tangkapan Layar Instagram @fakta.indo

Sukabumi, VIVA – Banjir bandang yang melanda Kabupaten Sukabumi dan Cianjur, Jawa Barat, beberapa waktu lalu telah menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur dan melumpuhkan aktivitas masyarakat setempat. 

Banjir Bandang Terjang 6 Desa di Sumbawa NTB, Ribuan Rumah Terendam-Pertanian Rusak

Bencana alam ini menghanyutkan sejumlah kendaraan, merendam rumah warga, serta memutus akses jalan di beberapa wilayah. Usai musibah tersebut, bantuan pun berdatangan dari berbagai penjuru. Scroll untuk info selengkapnya, yuk!

Penyaluran bantuan berupa paket sembako dilakukan pada 11 - 14 Desember 2024. Penyaluran bantuan ini difokuskan pada wilayah-wilayah yang terdampak paling parah, baik akibat banjir maupun pergeseran tanah yang dipicu oleh curah hujan tinggi dan aktivitas gempa bumi di sekitar area tersebut.

DPR Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi sesudah Banjir Bandang

Evakuasi korban banjir bandang di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Photo :
  • Istimewa

Bantuan pertama disalurkan ke wilayah Cianjur, yang mengalami dampak kerusakan cukup parah akibat banjir yang merendam area pemukiman dan akses jalan. Selanjutnya, bantuan bergerak menuju wilayah Sukabumi yang juga mengalami kerusakan serupa.

Banjir Bandang di Tapanuli Selatan Rusak 281 Rumah dan 3 Tempat Ibadah

Tidak berhenti di situ, penyaluran bantuan berlanjut ke beberapa titik lain di Sukabumi. Di area ini, dampak bencana menyebabkan gangguan aktivitas masyarakat dan lumpuhnya akses logistik. Kondisi darurat ini memerlukan dukungan cepat agar warga yang terdampak dapat segera memperoleh bantuan.

Fajar selaku perwakilan J&T Cargo area Bandung, yang turut menyalurkan bantuan mengatakan, turut berduka dan bersimpati atas musibah yang menimpa saudara-saudara di Sukabumi dan Cianjur.

“Bantuan ini merupakan wujud kepedulian J&T Cargo terhadap mitra dan masyarakat terdampak. Kami berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban mereka dan memberikan harapan baru untuk bangkit,” ujar Fajar dalam keterangannya, dikutip Sabtu 21 Desember 2024.

Selain menyalurkan bantuan, perkembangan situasi di wilayah terdampak terus dipantau untuk memastikan layanan pengiriman dapat kembali berjalan normal seiring dengan pemulihan infrastruktur di area terdampak. 

“Upaya ini diharapkan dapat meminimalkan keterlambatan pengiriman dan memastikan paket tetap sampai ke tangan pelanggan dengan aman,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya