Mau raup Puluhan Juta dari TikTok? Influencer Devi Aljunaidi Bocorin 3 Trik Ini
- Dok. Devi Aljunaidi
Jakarta, VIVA – Di era digital yang semakin maju, media sosial kini menjadi ladang bisnis yang menjanjikan. Salah satu platform yang menawarkan peluang besar adalah TikTok.
Dengan lebih dari 1 miliar pengguna aktif, TikTok bukan hanya sekadar tempat hiburan, tapi juga menjadi peluang bagi siapa saja yang ingin menghasilkan cuan sebagai influencer atau affiliate. Salah satu yang berhasil membuktikan kesuksesannya adalah Devi Aljunaidi, yang dikenal dengan nama Juned. Scroll untuk tahu cerita lengkapnya, yuk!
Pria yang lahir di Pekanbaru, 22 Juni 1995 ini cukup dikenal luas sebagai influencer, affiliate TikTok, serta pemilik akun Instagram @informasi_dki_jakarta dan @iklan_kota_batam. Ia mampu membangun dan membesarkan 2 akun medsosnya menjadi ladang bisnis.
Sebagai affiliate di TikTok, akun @juned_shop miliknya sudah diikuti oleh lebih dari 400 ribu pengikut. Dengan konsistensi dan kerja keras, Juned kini mendapatkan banyak tawaran kerja sama dari berbagai mitra yang ingin memanfaatkan popularitas akun media sosialnya untuk meningkatkan penjualan di TikTok. Keberhasilan Juned tidak terlepas dari semakin populernya pemasaran digital.
Ilustrasi TikTok.
- Pixabay
Setiap hari, Juned berhasil menjual ratusan barang melalui TikTok. Hingga kini, lebih dari 75 ribu barang telah terjual berkat strategi promosinya yang efektif dan jangkauan luas di platform tersebut. Hal tersebut didukung juga dengan peningkatan yang sangat signifikan dari bidang usaha pemasaran digital yang lebih banyak disukai oleh pelaku usaha.
Faktanya, pemasaran digital memungkinkan produk menjangkau konsumen secara cepat dan langsung, menyasar setiap individu yang membutuhkan, jauh lebih efektif dibandingkan dengan metode pemasaran konvensional. Kendati demikian, ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi Juned dalam memanfaatkan platform digital ini.
“Tantangan terbesar bagi saya adalah membagi waktu saat membuat konten video. Namun, karena saya memiliki ambisi untuk membuka toko online dengan menjadi affiliate di media sosial tanpa harus mengeluarkan modal besar, saya berusaha keras untuk mengatur waktu seefektif mungkin,” ungkap Juned, dalam keterangannya, dikutip Selasa 29 Oktober 2024.
Di tengah pertumbuhan teknologi yang pesat, Juned melihat peluang besar bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis melalui platform seperti TikTok. Menurutnya, berjualan di TikTok tidak memerlukan modal besar.
"Hanya butuh skill dan kreativitas untuk menarik audiens serta meningkatkan trafik konten agar bisa FYP (For You Page)," tambahnya.
Sebagai seorang influencer, Juned juga membagikan tips bagi pelaku UMKM yang ingin mengembangkan bisnis mereka secara online.
“Pertama, pelajari dan tingkatkan skill media sosial, terutama TikTok. Ini bisa menjadi alat bisnis yang sangat efektif untuk meningkatkan penjualan tanpa perlu menyewa toko fisik," sarannya.
Selain itu, Juned menekankan pentingnya memilih produk yang sedang viral di media sosial.
“Cari produk yang sedang banyak dibicarakan di TikTok, promosikan dengan video yang menarik, dan jelaskan kelebihannya. Konsistensi dalam mengunggah video juga kunci untuk meningkatkan trafik dan branding," jelas Juned.
Tips terakhir menurut Juned adalah konsisten memposting video di TikTok.
"Tujuan dari konsisten upload video ini adalah untuk meningkatkan traffic dan branding Anda," pungkasnya.
