3 Posisi Pekerjaan Paling Dicari Perusahaan Saat Ini: Peluang Karir Terbaru

Ilustrasi Gen Z Bekerja
Sumber :
  • pexels.com

Jakarta, VIVA –  Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,2 juta orang dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) sebesar 4,82 persen hingga Februari 2024. Angka ini berkurang sekitar 790.000 orang dari periode yang sama tahun lalu (7,99 juta orang dengan TPT 5,45 persen). 

Itharaa Alkhair Berkomitmen Berikan Pelayanan Terbaik Bagi Jemaah Haji

Dalam riset Populix, mereka menyebutkan bahwa 46 persen perusahaan kesulitan saat mencari calon karyawan. Mereka membutuhkan karyawan berpengalaman, memiliki keterampilan di bidangnya (terutama soft skill), dan tingkat pendidikan yang memadai guna mendukung bisnis. 

Perusahaan Kesulitan Mencari Karyawan

COP29, BNI Ungkap Peran Strategis Perbankan Akselerasi Transisi Hijau di Indonesia

Di tengah situasi tersebut, Peoplyee–sebuah recruitment agency–menghadirkan solusi untuk menjembatani kesenjangan antara pencari kerja dan kebutuhan industri. Sebagai penyedia layanan SDM, agency ini memiliki recruitment tools berbasis teknologi untuk membantu perusahaan menemukan kandidat yang tepat dan cepat sehingga proses rekrutmen lebih efisien.

Bagi perusahaan yang menggunakan jasa recruitment agency, mereka tak hanya memperoleh kandidat sesuai kebutuhan bisnis, tetapi juga dapat memanfaatkan solusi SDM lain yang mendukung manpower planning, yakni: 

Curhat Advokat Zuhesti Prihadini Terjerat Pidana Padahal Jalankan Tugas dari Atasan

●    Konsultasi SDM: memberikan insight ketenagakerjaan yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan
●    Work experience checking: memeriksa latar riwayat pengalaman kerja dan pendidikan sebelum karyawan diterima oleh perusahaan 
●    Three-month guarantee: menawarkan jaminan tiga bulan penggantian karyawan yang mengundurkan diri dan/atau tidak memenuhi kriteria pekerjaan

“Sebagai recruitment agency, kami telah membantu lebih dari 1,500 perusahaan dan 5,000 kandidat untuk mencapai tujuan mereka,” ucap Kenichi Fujiki, CEO Peoplyee.

Berdasarkan data Peoplyee sejak Januari hingga September 2024, terdapat 1,816,529 job posting untuk semua posisi. Jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, sebesar 1,719,356, terjadi peningkatan 5,7 persen. 

Peoplyee mencatat sepanjang 2023, terdapat 2,321,236 job posting yang kami unggah di laman pencarian kerja. Merujuk data tahunan, kami memprediksi terdapat kenaikan lowongan pekerjaan. Data juga menunjukkan posisi yang paling dibutuhkan oleh perusahaan, yakni sales, back office, dan engineer. 

1. Sales

Ilustrasi Salesman

Photo :

Posisi ini paling banyak dicari oleh perusahaan, karena sales berperan penting dalam pertumbuhan bisnis, terutama di industri yang kompetitif seperti retail, IT, dan manufaktur. Peran sales bertanggung jawab untuk meningkatkan penjualan, memperluas pasar, serta membangun hubungan dengan pelanggan, baik di sektor B2B maupun B2C.

2. Back office 

Ilustrasi Interaksi Rekan Kerja di Kantor

Photo :
  • freepik.com/ASDFpik


Posisi back office seperti HR (Human Resources), GA (General Affairs), dan accounting berfungsi dalam menjaga stabilitas dan kelancaran operasional sehari-hari. HR bertugas mengelola sumber daya manusia, GA menangani fasilitas dan kebutuhan perusahaan, sedangkan accounting memastikan keuangan perusahaan berjalan dengan baik. 

3. Engineer

Ilustrasi Freelance Writing/Editing

Photo :
  • pexels.com/Leeloo The First


Seiring dengan peningkatan industri 4.0, permintaan terhadap tenaga engineer terampil pun terus meningkat untuk menghadapi tantangan teknis terutama di sektor manufaktur dan teknologi. Engineer bertanggung jawab atas perancangan, pengembangan, dan pemeliharaan sistem atau produk. 

Solusi HR Berbasis Teknologi

Setelah berkecimpung dalam industri HR Tech sejak 2013, Reeracoen Indonesia mengganti nama menjadi Peoplyee. Ini adalah singkatan dari people and employee, di mana kedua kata tersebut berkaitan terhadap ruang lingkup SDM dan menggambarkan bisnis perusahaan. Pergantian nama ini sejalan dengan fokus Peoplyee dalam solusi HR berbasis teknologi, yakni menghubungkan perusahaan klien dengan tenaga kerja yang sesuai kebutuhan agar lebih efektif dan efisien.

"Kami memilih nama Peoplyee karena mencerminkan inti dari bisnis kami, yaitu manusia. Kami percaya bahwa penggabungan teknologi dengan pemahaman mendalam tentang dinamika pasar tenaga kerja berkontribusi nyata untuk mengatasi masalah pengangguran dan kesenjangan keterampilan di Indonesia," lanjut Fujiki.

Menurut Fujiki, Indonesia masih menghadapi tantangan serius dalam bidang ketenagakerjaan, terutama ketika perusahaan kesulitan memenuhi kebutuhan tenaga kerja dengan keterampilan yang spesifik. Di pihak pencari kerja, Peoplyee menciptakan ekosistem yang memungkinkan mereka mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keterampilan.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya