Misteri 40 Hari Setelah Kematian: Buya Yahya Jelaskan Soal Kunjungan Arwah

Ilustrasi meninggal dunia.
Sumber :
  • http://www.onvsoff.com

Jakarta, VIVA – Kepergian orang-orang yang dicintai selama-lamanya tentu memberikan rasa kedukaan yang mendalam. Bagi sebagian orang butuh waktu cukup lama bagi mereka yang ditinggalkan untuk bisa menerima keadaan tersebut.

Berbicara mengenai meninggalnya seseorang, tidak sedikit dari masyarakat yang percaya bahwa arwah orang yang dicintai mereka akan datang ke rumah. Terlebih selama 40 hari lamanya pasca meninggal dunia. Benarkah demikian? Terkait hal tersebut, Buya Yahya angkat bicara.

Dijelaskan oleh Buya Yahya orang yang telah meninggal dunia memiliki tanggung jawab di alam barzah. Mereka yang meninggal akan mempertanggung jawabkan apa yang telah mereka lakukan selama di dunia. Maka dari itu, kata Buya Yahya tidak ada arwah mereka yang sudah meninggal akan datang ke rumah melihat keluarganya yang ditinggalkan.

"Orang yang meninggal dunia dia punya tanggung jawab di alam barzah. Ditanya malaikat Munkar dan Nakir, kalau dia orang baik maka dia akan Allah jadikan alam barzahnya, taman surga. Kalau dia ahli maksiat dia akan mendapatkan siksa, enggak ada pulang satu hari, dua hari, sampai 40 hari enggak ada, satu hari enggak," kata Buya Yahya dikutip dari tayangan YouTube Al Bahjah TV.

Lebih lanjut ditekankan Buya Yahya bahwa orang yang meninggal tidak akan pulang ke rumahnya akan tetapi orang yang meninggal dunia dia punya tanggung jawab urusan amalnya. 

"Jika baik akan mendapat kenikmatan, tidak perlu jalan-jalan di dunia lagi. Kalau dia bermaksiat banyak dosa dia akan dihukum, tidak ada istilahnya dia kembali. Orang kubur (sudah meninggal) tidak ada kembali (ke rumah), tidak hari Senin, tidak hari Jumat tidak ada kembali (ke rumah)," sambung beliau.

Buya Yahya juga menjelaskan bahwa secara umum rumusnya, adalah setelah orang pindah dari alam rahim ke alam dunia, maka dia tidak akan masuk lagi ke alam rahim. Begitu pula sebaliknya, dari alam dunia ke alam barzah sudah selesai kasusnya. 

Jumlah Kematian Akibat Kolera Meningkat 71 Persen

"Di alam barzah urusannya di alam barzah, banyak urusannya nanti sampai dibangkitkan di hari akhir.  Jadi tidak ada kembali pulang sehari, dua hari, 40 hari enggak ada kalau ada mungkin itu terjadi pada wali-wali tapi tidak bisa diterapkan pada orang-orang kebanyakan. Bukan setiap ruh tidak, itu karohmah," ujar beliau.

Buya Yahya menjelaskan Karomah adalah seperti dalam hadist Rasul ketika Nabi melihat orang solat. Padahal orang meninggal dunia enggak ada kewajiban solat.

Usai Heboh Kematian Palsu, Lil Tay Umumkan Didiagnosis Tumor Jantung Kini Kritis di ICU

"Kenapa dia solat? karena dia menikmati. Ada yang dibangkitkan Allah untuk solat, itu karomah itu lain cerita. Secara umum setelah masuk di alam barzah, urusan di alam barzah," jelasnya.

Buya Yahya juga mengingatkan untuk tidak terpedaya dengan adanya pendapat mereka yang telah meninggal akan mendatangi rumahnya. Sebab hal tersebut hanya ada di sinetron saja. 

Bahaya Batuk Rejan yang Dibiarkan Parah, Sebabkan Komplikasi Penyakit hingga Kematian

"Jangan terpedaya dengan kisah, itu kan kebanyakan nonton sinetron balas dendam gentayangan, enak enggak disiksa gentayangan terus ketawa-ketawa lagi di mal, itu kan sinetron. Kalau dia ahli maksiat dia akan disiksa di alam barzah, bukan gentayangan balas dendam, enggak ada itu," katanya.

VIVA Militer: Anak-anak Gaza mengantre untuk mendapatkan makanan

PBB Sebut Warga Gaza Utara Hadapi Risiko Kematian akibat Penyakit dan Kelaparan

PBB memperingatkan situasi di Gaza Utara semakin memburuk, seluruh penduduk wilayah tersebut berada dalam “risiko kematian segera akibat penyakit dan kelaparan.

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024