Musisi dan Konten Kreator Bakal Semakin Dimudahkan
- Yamaha Musik.
Jakarta, VIVA – Kreativitas dan inovasi generasi muda Indonesia dalam menciptakan konten di berbagai platform digital telah menciptakan dampak signifikan dalam pertumbuhan industri kreatif dan industri audio.
Tahun lalu saja, potensi industri kreatif dari ranah konten kreator jumlahnya mencapai Rp7 triliun. Menurut data, diperkirakan akan meningkat 5 kali lipat pada 2027 seiring dengan berkembangnya platform digital. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!
Technical Marketing Audio Sales Product Group PT Yamaha Musik Indonesia Distributor (YMID), Gabriel Gunawan, menjelaskan, pasar audio kini semakin luas dengan kian menjamurnya para content creator.
“Semakin seriusnya para kreator konten untuk membuat video berkualitas, mendorong kian banyak produsen audio berlomba-lomba melahirkan produk yang bisa menunjang kebutuhan kreasi para content creator,” ujar Gabriel dalam keterangannya, dikutip Minggu 4 Agustus 2024.
“Salah satu pembuatan konten terutama video tidak hanya sebatas gambar, tapi juga suara," sambungnya.
Ia menyebut, jajaran mikrofon dynamic kelas profesional dibuat untuk keperluan produksi musik live/rekaman, streaming, dan membuat konten untuk setiap kalangan.
“Langkah ini dilakukan untuk merespons aktivitas produksi musik dan kreasi konten yang semakin masif secara global," imbuhnya.
Tentu penonton konten akan merasa kurang nyaman jika mendengar video namun suaranya tidak jernih. Lalu, apa solusinya?
“Misalnya podcast tapi ada suara kresek-kresek. Mikrofon YDM Series dilengkapi dengan bahan isolator canggih milik Yamaha yang mengurangi noise akibat pemakaian mic, getaran, dan sumber eksternal lainnya yang berpotensi ditangkap oleh kapsul mic,” jelasnya.
"Sehingga, pengguna mic ini dapat berkonsentrasi pada performance saja. YDM505 mengambil inspirasi dari desain alat musik, mikrofon didesain smooth yang terinspirasi dari desain lekukan dari alat musik tiup," sambungnya.
Pegangan bagian atas semua model dan bawah, khusus YDM707, diberi aksen cincin perak, sehingga memberikan desain yang khas. Pegangannya tidak hanya dirancang dengan indah namun juga telah melalui pengujian prototipe berulang kali untuk memastikan kenyamananan saat digenggam.
"Khusus model YDM505S terdapat switch On/Off untuk penggunaan solo performance, talkback, atau situasi apapun yang dapat memanfaatkan fitur On/Off mandiri. Model ini dilengkapi juga dengan mekanisme switch lock sehingga pengguna dapat menggunakan mic tanpa khawatir mematikan mikrofon secara tidak sengaja," pungkas Gabriel Gunawan.
