Kopi Sumatera Jadi Primadona Baru di Industri Perkopian Internasional, Apa Alasannya?
- Viva/Siti Adisya Kirana
VIVA – Indonesia merupakan salah satu negara penghasil dan eksportir kopi terbesar di dunia. Jenis-jenis kopi di Indonesia juga dikenal dengan kualitasnya yang tinggi dan rasa yang khas.
Kini, beberapa variasi kopi Indonesia seperti Kopi Gayo, Kopi Kintamani, dan Kopi Luwak telah mendapatkan pengakuan internasional dan bahkan dijuluki sebagai kopi termahal di dunia.
Namun selain kopi yang telah disebutkan, terdapat salah satu jenis kopi Indonesia yakni kopi Sumatera yang tengah mendapatkan popularitas di pasar global perkopian, salah satunya karena proses giling basahnya yang unik.
Head of Coffee Common Grounds and 3rd Winner World Brewers Cup 2024, Ryan Wibawa
- Viva/Siti Adisya Kirana
“Kopi Sumatera adalah jenis kopi yang paling dicari karena ciri kopi khas Sumatera dengan proses giling basahnya itu nggak bisa ditemukan di tempat lain,” ujar Head of Coffee Common Grounds and 3rd Winner World Brewers Cup 2024, Ryan Wibawa dalam Media Briefing Tokopedia Coffee Fest pada Jumat, 5 Juli 2024 di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
Kopi Sumatera umumnya memiliki rasa yang lebih tebal dan lebih kompleks dibandingkan kopi dari daerah lain. Sentuhan rasa earthy dan sedikit pedas menjadi ciri khas kopi Sumatera.
Ryan menjelaskan bahwa Kopi Sumatera giling basah memiliki ciri khas dan karakteristik rasa unik yang tidak dapat tergantikan. Hal ini menjadikannya salah satu kopi favorit bagi para pecinta kopi di seluruh dunia.
“Jadi misalkan kalau mereka sudah suka sama kopi Sumatera giling basah yang dimana mereka punya ciri khas yang baik terus juga mempunyai karakteristik rasa yang khas itu tuh gak bisa tergantikan,” ucapnya.
“Jadi beberapa pembeli kopi dari luar Indonesia biasanya mereka cari kopi Sumatera karena ciri khas yang gak bisa diambil oleh negara lain,” lanjutnya.
Tokopedia Coffee Fest dan Shop Tokopedia terhadap Tren Belanja Online Kopi
- Viva/Siti Adisya Kirana
Sebagai salah satu negara dengan eksportir kopi terbesar di dunia, keragaman proses pasca panen dan rasa kopi Indonesia kini menjadi salah satu daya tarik utama bagi pecinta kopi di luar negeri.
“Lalu, kalau bisa dibilang sekarang kopi Indonesia tuh beragam macam proses pasca panennya, rasanya dan itu yang membuat temen-temen yang ada di luar Indonesia pun jadi tertarik untuk mencari tau sebenarnya perkembangan kopi di Indonesia tuh udah sampai mana,”ujarnya.
Ryan pun menyebut bahwa kopi Indonesia diikutsertakan dalam kompetisi Cup of Excellence (COE) Indonesia, kompetensi ini menurutnya sangat berperan penting dalam membantu para petani kopi di Indonesia untuk mendapatkan pengakuan internasional atas kualitas kopi mereka.
“Dan dengan adanya Cup of Excellence Indonesia, ini salah satu pelakon juga untuk para petani mensubmit biji kopi mereka yang nantinya akan dinilai oleh panelisnya. Dan nanti dari hasil score nya itu, sampel-sampel kopi ini yang akan diurutkan rankingnya dan akan dibuat option atau lelang,” ujarnya.
“Nah lelang ini yang akan membuat kopi Indonesia makin dikenal lagi oleh temen-temen industri kopi di negara lain,” tambahnya.
