Terungkap Alasan Kenapa Ruang Operasi Sedingin Kulkas

Ilustrasi Ruang Operasi.
Sumber :
  • Pixabay/ Sasint

VIVA Lifestyle – Pernahkah di antara kalian yang masuk ke ruang operasi? Ada salah satu momen yang mungkin sering kalian rasakan dan membuat kalian penasaran saat memasuki ruang operasi. Salah satunya terkait dengan suhu udara di dalam ruang operasi yang begitu dingin.

Gejalanya Mirip Flu Biasa, Awas Risiko Serius Virus RSV yang Meningkat di Musim Hujan

Bahkan sebelum menjalani operasi, kerap kali rasa menggigil datang melanda. Pengalaman tersebut selalu menjadi pengalaman yang menarik ketika kita bicara di media sosial. 

Lantas mengapa ruang operasi begitu dingin? Baru-baru ini, seorang dokter anestesi mengungkap alasan dibaliknya dan menjadi viral. Dikutip dari akun TikTok @dr.M.SatriaMahdi, mengungkap suhu dan kelembapan di ruang operasi sendiri sudah diatur sedemikian rupa. Untuk suhu di ruang operasi sendiri bisa diatur mulai dari 18 hingga 24 derajat, sementara untuk kelembapan suhu diatur antara 40 hingga 60 persen.

Kenali Penyakit Hepatitis, IDI Woha Bagikan Informasi Pengobatan yang Tepat

“Banyak yang tanya kenapa ruangan operasi dingin dok, ini pertanyaan yang bagus. Ini suhu di ruangan operasi bisa diatur mulai dari 18-24 derajat celcius. Dengan kelembapan yang bisa diatur, idealnya antara 40 sampai 60 persen,” kata dia sambil menunjukkan alat pengatur suhu dan kelembapan.

8 Cara Mudah untuk Meredakan Gatal di Telinga Akibat Jamur!

Lebih lanjut diungkapnya ada alasan khusus mengapa ruang operasi begitu dingin. Salah satunya untuk membuat ruangan menjadi steril. Suhu yang dingin, diketahui dapat mencegah terjadinya pertumbuhan kuman, bakteri, virus dan jamur.

“Kenapa ruangan operasi ini harus dingin? Tujuannya yang pertama adalah untuk mencegah pertumbuhan kuman, mulai dari bakteri, virus, jamur. Sehingga kamar operasi tetap terjaga kesterilannya,” sambungnya.

Ruang operasi yang dingin juga membantu untuk menjaga kenyamanan tim bedah. Mengingat penggunaan baju steril oleh tim bedah yang cukup tebal. Jika suhu di ruang operasi tidak dingin, ditakutkan akan membuat tim bedah tidak nyaman dan membuat mereka berkeringat. Keringat tersebut ditakutkan akan menetes ke area operasi, yang ujungnya bisa membahayakan pasien.

“Berikutnya tim pembedahan itu pakai baju steril setebal apa, bayangkan aja kalau ruangannya tidak dingin.  Ya tentunya akan gerah dan panas dan pasti akan membuat tim pembedahan tidak nyaman dan berkeringat. Keringatnya bisa saja menetes ke area operasi, yang membuat area operasi menjadi tidak steril atau bersih. Tentu saja, hal ini akan meningkatkan risiko terjadinya infeksi, yang akan berbahaya terhadap pasien itu sendiri,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya