5 Makanan Tertua di Dunia Usianya Ribuan Tahun, Berani Coba?

VIVA Lifestyle  – Para arkeolog sering menemukan hal-hal menakjubkan dari masa lalu, seperti makanan tertua di dunia. Makanan kuno yang mereka temukan bisa saja terdengar seperti mimpi buruk di meja makan karena sudah ada ribuan tahun lalu dan tentu saja tidak akan ada yang berani mencoba untuk mencicipinya. 

Mari kita jelajahi beberapa makanan tertua yang pernah ditemukan, diurutkan berdasarkan seberapa buruknya makanan tersebut untuk disantap, yang telah dikumpulkan dari Ranker. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya. 

Tak terduga, salah satu penemuan makanan kuno terbaik berasal dari makam kuno di China. Ketika para arkeolog membuka panci masak perunggu, mereka menemukan sup tulang berusia 2.400 tahun yang berubah hijau akibat oksidasi. Meskipun penampilannya agak menakutkan, sup ini masih dalam bentuk cair, dan tulang-tulangnya masih terapung di atasnya.

Di Provinsi Shaanxi, China, para arkeolog menemukan substansi hitam misterius di sebuah makam kuno. Setelah diuji, ternyata itu adalah dendeng sapi tertua di dunia yang terawetkan dalam panci perunggu selama setidaknya 2.200 tahun. Meskipun mungkin telah mengalami karbonisasi, dendeng ini pasti akan membuat kamu merasa skeptis untuk mencicipinya.

Di Irlandia, seorang petani mentega dari 3.000 tahun yang lalu mengubur simpanan menteganya di rawa dan diduga lupa bahwa ia telah menimbunnya. Hampir 300 potongan mentega rawa telah ditarik dari gambut, yang membuat banyak orang bertanya-tanya mengapa seseorang menyembunyikan mentega di tempat seperti itu.

Para arkeolog menemukan mangkuk mi berusia 4.000 tahun di China, terawetkan di bawah 10 kaki tanah. Mie kuning panjang ini kemungkinan besar terawetkan setelah gempa bumi kuno menyebabkan Sungai Kuning meluap. Meskipun terlihat menarik, mencicipi mi yang terawetkan selama berabad-abad mungkin tidak menjadi pengalaman yang menyenangkan.

5. Anggur Romawi Berusia 1.700 Tahun

Botol anggur tertua yang pernah ditemukan berusia hampir 1.700 tahun dan berasal dari makam seorang bangsawan Romawi di Jerman. Botol ini bertahan dari runtuhnya Roma, tetapi mengingat lamanya waktu, rasa anggur yang terawetkan mungkin sudah tidak lagi enak.

Masakan Keasinan? Tenang, Ini Trik Mudah Mengatasinya dengan 1 Bahan Simpel!

Rasa asin yang berlebihan pada masakan bisa membuat makanan tidak enak dan bahkan tidak bisa dinikmati lagi. Tetapi, jangan khawatir, ada beberapa cara mudah mengatasinya

VIVA.co.id

21 November 2024