5 Hal yang Wajib Dipersiapkan Jika Anda Akan Beribadah di Tanah Suci

Peziarah mencium tugu penanda bukit Jabal Rahmah di kawasan Padang Arafah, Makkah Al Mukarramah, Arab Saudi, Sabtu, 4 Mei 2019.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aji Styawan

VIVA – Perjalanan haji merupakan ibadah istimewa yang menuntut persiapan matang. Di luar kondisi fisik dan mental yang prima, jemaah perlu mempersiapkan perlengkapan yang tepat untuk mendukung kelancaran dan kekhusyukan ibadah di Tanah Suci

Dilansir dari laman Kemenag, hal berikut ini akan membantu para jemaah dalam mempersiapkan diri untuk menapaki jejak kesucian di Tanah Haram:

Peziarah mengunjungi bukit Jabal Rahmah di kawasan Padang Arafah, Makkah Al Mukarramah, Arab Saudi, Sabtu, 4 Mei 2019

Photo :
  • ANTARA FOTO/Aji Styawan

1. Pakaian Sehari-hari

Pakaian yang dibawa harus sesuai dengan musim yang ada di Arab Saudi. Pastikan Anda memakai pakaian yang nyaman, pantas, dan tidak mencolok karena pakaian ini juga akan digunakan untuk beribadah di masjid.

Selain itu, sangat disarankan untuk membawa pakaian tambahan sesuai kebutuhan, seperti kaus kaki, pakaian dalam, jaket atau sweater, handuk, sapu tangan, masker, peci, dan mukena.

2. Mengenakan pakaian ihram

Kain ihram pria jemaah terdiri dari dua kain putih tanpa jahitan. Jemaah juga dapat membawa tiga atau lebih kain ihram sebagai ganti atau cadangan. Sebagai informasi, pemerintah Arab Saudi saat ini menetapkan bahwa orang yang ingin masuk dan melakukan salat di Area Tawaf Masjidil Haram harus mengenakan pakaian ihram.

Wanita yang menjadi jemaah ihram biasanya mengenakan pakaian Muslimah yang tidak tipis dan harus menutup aurat.

3. Peralatan Mandi

Jemaah haji harus membawa perlengkapan mandi yang biasa mereka gunakan, seperti sabun, shampoo, sikat, dan pasta gigi, serta handuk.

4. Dokumen

Persiapkan semua dokumen identitas serta dokumen kesehatan yang diperlukan selama di Tanah Suci. Beberapa jenis dokumen yang perlu disiapkan, antara lain: paspor dan visa beserta salinan (copy)nya, cadangan foto untuk identitas, daftar administrasi perjalanan ibadah haji (DAPIH), Kartu Kesehatan Jemaah Haji (KKJH), dokumen bukti istitha’ah, bukti vaksin (termasuk vaksin meningitis, influenza, dan COVID-19), bukti hasil pemeriksaan wanita usia subur (WUS), salinan preskripsi obat (jika dalam pengobatan tertentu), asuransi kesehatan, serta membawa identitas teman atau keluarga yang dapat dihubungi. Jangan lupa membawa buku manasik haji dan doa.

5. Peralatan Kesehatan dan P3K

Ditanya Kenapa Gak Ajak Suami Umrah Hingga Diselingkuhi, Arie Rieyanthie Ungkap Fakta Mencengangkan

Perlengkapan haji berikutnya yang perlu disiapkan adalah peralatan pertolongan pertama dasar atau kit pertama pertolongan. Peralatan ini termasuk termometer, oralit, kain kasa, peniti, gunting, plester, pembersih luka antiseptik, dan cotton bud.

Selain itu, bawalah obat yang biasa anda minum jika sedang sakit, seperti paracetamol atau aspirin, obat diare, antihistamin, obat batuk, dan suplemen vitamin C.

Prabowo Ingin Bangun Kampung Haji Indonesia di Makkah Arab Saudi
Ilustrasi Mandi

Jangan Asal! Begini Mandi Wajib yang Dianjurkan Sesuai Sunnah

Sebelum memahami tata cara mandi wajib yang benar, kita perlu tahu dulu apa itu mandi wajib. Mandi wajib, atau dikenal juga dengan istilah mandi junub

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024