Upacara POUN di Kelenteng Hiap Thian Kiong Karawang, Mohon Doa Keselamatan dan Lindungi Nasib
- ist
VIVA Lifestyle – Dalam lingkungan agama Tao terdapat tradisi yang dikenal sebagai POUN, atau sering disebut juga sebagai Upacara Tolak Bala atau Ruwatan. Tradisi ini memiliki makna yang dalam bagi umat Tao, yang percaya bahwa POUN merupakan cara untuk menjaga nasib yang kurang baik.
POUN atau Upacara Tolak Bala adalah praktik yang dijalankan setahun sekali di awal tahun baru Imlek. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Dalam agama Tao istilah “Bao” dalam Bahasa Mandarin bermakna menjaga atau melindungi, sedangkan Yun bermakna nasib, jadi dapat diartikan “Bao Yun” yang berarti melindungi nasib supaya terhindar dari bahasa atau petaka.
Pelaksanaan ritual POUN bisa bervariasi, tetapi tujuannya tetap sama: untuk merubah nasib yang kurang baik menjadi lebih baik. Ritual POUN dijalankan untuk melindungi mereka dari nasib kurang baik yang mungkin terjadi.
Bagi umat Tao, POUN bukan hanya sekadar upacara adat, tetapi juga sebuah praktik spiritual yang mendalam. Ritual ini mencerminkan keyakinan akan keseimbangan alam dan pengaruhnya terhadap manusia.
Dalam melaksanakan POUN, umat Tao memohon perlindungan dan berusaha mencapai keselarasan dengan alam semesta, sehingga mereka dapat menghadapi tahun yang baru dengan keyakinan dan keberanian.
Dalam upacara POUN, ada pula peran penting dari para pemimpin spiritual, seperti yang terjadi dalam upacara tolak bala di Kelenteng Hiap Thian Kiong (Kwan Kong), Jl. Ir. H. Juanda No.1A, Nagasari, Kec. Karawang Bar., Karawang, Jawa Barat, yang dipimpin oleh Flyming Lika.
Pengunjung berdoa dan memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar diberkahi dengan moral yang baik dan kesadaran yang tinggi, serta keselamatan dan kedamaian bagi semua.
"Saya berharap upacara ini tradisi POUN atau Upacara Tolak Bala dalam agama Tao bukan hanya sekadar praktik ritual, tetapi juga simbol dari kepercayaan dan keyakinan umat Tao akan pentingnya menjaga keseimbangan dengan alam semesta dan mengarungi kehidupan dengan penuh kebijaksanaan," kata Flyming Lika.