Ajaran Jepang untuk Singkirkan Rasa Malas, Bikin Anda Lebih Produktif

Ilustrasi malas
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Lifestyle – Jepang terkenal dengan budaya kerjanya yang disiplin dan etos kerja yang tinggi. Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap hal ini adalah ajaran mereka untuk melawan rasa malas.

Ombudsman Usul Bansos Tak Boleh Lagi Berbentuk Beras atau Uang 

Seperti diketahui rasa malas adalah perasaan umum yang dialami semua orang dari waktu ke waktu. Ini ditandai dengan kurangnya motivasi, energi, dan keinginan untuk melakukan tugas atau aktivitas tertentu. 

Meskipun bisa terasa mengganggu, ada baiknya memahami mengapa Anda merasakan malas dan bagaimana mengatasinya. Jangan khawatir, untuk menyingkirkan itu semua ternyata ada ajaran menarik yang dapat membantu Anda lebih bersemangat dan produktif dalam menjalani berbagai kegiatan.

Bursa Asia Bervariasi, Investor Tunggu Arah Kebijakan Suku Bunga Jepang

Berikut adalah beberapa ajaran Jepang yang dapat membantu Anda untuk menyingkirkan rasa malas. Dikutip dari laman Instagram @motivasi.mindset berikut ajaran yang bisa Anda ikuti      

Ilustrasi malas gerak (mager).

Photo :
  • Pexels/Bruce Mars
5 Destinasi Musim Dingin Terbaik untuk Liburan Nataru 2024

1. Ganbaru

Ganbaru adalah kata dalam bahasa Jepang yang berarti "berusaha keras" atau "tidak menyerah". Ajaran ini menekankan pentingnya dedikasi dan ketekunan dalam mencapai tujuan. Maksud dari ajaran ini meminta Anda agar lebih sabar. Cukup lakukan saja yang terbaik untuk setiap harinya.

2. Wabi-sabi

Wabi-sabi adalah filosofi Jepang yang menghargai keindahan dalam ketidaksempurnaan. Ajaran ini membantu Anda untuk menerima kekurangan dan kegagalan, dan tidak terpaku pada kesempurnaan.

Daripada hanya fokus pada kesempurnaan, cobalah temukan keindahan dari ketidaksempurnaan dirimu sendiri. Semua manusia itu berbeda dan tidak ada yang sempurna.

3. Ikigai

Ikigai adalah konsep Jepang yang mengacu pada "alasan hidup" atau "kegembiraan dalam hidup". Menemukan ikigai Anda dapat membantu Anda untuk lebih termotivasi dan fokus dalam hidup.

Ilustrasi semangat diri.

Photo :
  • vstory

4. Kaizen

Kaizen adalah filosofi Jepang yang menekankan pada perbaikan berkelanjutan. Ajaran ini mendorong Anda untuk terus belajar dan berkembang, dan tidak terpaku pada hasil akhir.

5. Shinrin-yoku

Shinrin-yoku adalah istilah Jepang yang berarti "mandi hutan". Ajaran ini menekankan manfaat kesehatan dari menghabiskan waktu di alam.

Shinrin sendiri artinya hutan dan yoku artinya bersih. Oleh karena itu, berilah dirimu sentuhan alam untuk menghilangkan rasa malas.

6. Hara Hachi Bu

Hara hachi bu adalah pepatah Jepang yang berarti "makan sampai 80% kenyang". Ajaran ini membantu Anda untuk makan dengan lebih mindful dan tidak berlebihan.

Dalam ajaran ini, makanlah sampai kamu bisa 90% merasakan kenyang tapi jangan terlalu kenyang.

7. Shoshin

Shoshin adalah istilah Jepang yang berarti "pikiran pemula". Ajaran ini mendorong Anda untuk selalu terbuka terhadap pembelajaran dan pengalaman baru. Ajaran-ajaran ini dapat membantu Anda untuk mengubah pola pikir dan kebiasaan Anda, sehingga Anda dapat menjadi lebih termotivasi dan produktif.

Tak hanya itu, ajaran ini juga mengajarkan kita agar tidak terburu-buru dan bisa bersikap tenang. Hal tersebut karena, sesuatu yang terburu-buru akan membuat pikiran menjadi pecah.

Berikut beberapa tips tambahan untuk menghancurkan rasa malas:

  • Buatlah daftar tugas.
  • Tetapkan tujuan yang realistis.
  • Bagilah tugas besar menjadi tugas yang lebih kecil.
  • Hindari multitasking.
  • Beri diri Anda hadiah atas pencapaian Anda.
  • Temukan teman atau partner yang dapat membantu Anda untuk tetap termotivasi.

Menghilangkan rasa malas membutuhkan waktu dan usaha, tetapi dengan menerapkan ajaran-ajaran Jepang ini dan tips-tips tambahan, Anda dapat mencapai tujuan Anda.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya