Masih Marak Pencurian Konten di Sosmed, Konten Kreator POV Revlicca Buka Suara
- Dok: TipTip
VIVA Lifestyle – Konten kreator drama POV asal kota Malang, Revlicca atau Fisca Ayu buka suara mengenai masih maraknya praktik pencurian konten di sosial media yang menyebabkan kerugian dan bertumbangannya para kreator. Untuk itu, ia berharap ada ketegasan dari platform media sosial untuk menindak akun-akun yang melakukan kecurangan.
Saat ditemui di sela-sela kesibukannya, Senin 29 Januari 2024, konten kreator yang sudah memiliki 3,9 juta pengikut di Tiktok dan 1,6 juta subscriber di Youtube itu mengakui bahwa maraknya akun-akun palsu yang mencuri konten menjadi masalah paling umum di dunia kreator POV saat ini.
“Masih banyak akun palsu yang mencuri konten kami dan mendapatkan view yang lebih besar daripada video original kami. Jadi, beberapa kreator POV banyak yang menyerah membuat konten karena itu. Kami berharap pihak media sosial bisa lebih tegas menindak akun-akun fake yang mencuri konten konten kami,” ujar Revlicca.
Ia menambahkan, pencurian konten ini menjadi salah satu ujian berat bagi para kreator pemula dalam menekuni karier. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
konten kreator youtube
- vstory
Tak heran bila banyak kreator POV yang mentalnya tidak kuat dan akhirnya berhenti membuat konten karena ketidakadilan ini.
Menurutnya, faktor mental memang menjadi syarat utama untuk bisa bertahan di dunia kreator POV. Apalagi bagi pendatang baru, ujian mental biasnya akan datang silih berganti. Bukan hanya dari risiko pencurian konten, namun juga komentar negatif dari netizen dan para haters.
“Siapkan mental dan tekad yang kuat. Karena seorang konten kreator tidak akan luput dari yang namanya haters. Apalagi kreator yang masih pemula, jangan patah semangat dengan komentar yang bertujuan untuk menjatuhkan. Tapi gunakan hujatan mereka sebagai pijakan untuk mencapai kesuksesan kalian,” papar pemiliki nama lengkap Fisca Ayu Dzulkhy Pandasari itu.
Masih menjanjikan
Dengan segala persoalan dan dinamika yang terjadi saat ini, Revlicca menilai profesi konten kreator masih memiliki potensi dan masa depan yang menjanjikan. Menurutnya, profesi ini akan terus bertahan seiring berkembangan pesatnya industri kreatif di Tanah Air.
Industri kreatif.
“Profesi kreator ini sangat menjanjikan di masa depan. Semua orang bisa menjadi seorang kreator yang sukses. Anak TK pun bisa menjadi kreator di usia dini asal memiliki ide yang kreatif. Menjadi seorang kreator juga bisa mengurangi jumlah pengangguran di negara kita,” terangnya.
Sebagai bentuk kepedulian, Revlicca saat ini membuat sebuah komunitas untuk para kreator muda. Di komunitas ini, ia mencoba melatih dan mengajari beberapa orang yang bertekad kuat ingin menjadi seorang konten kreator.
“Kita bantu mulai dari konsep dasar, cara mengedit video , cara berdandan untuk karakter POV dan lain-lain. Saya juga ikut komunitas khusus konten creator, dimana saya memberi saran kepada pemula untuk meningkatkan kontennya dan memberi masukan jika ada kesalahan pada kontennya,” imbuh perempuan kelahiran Juni 1991 itu.
