1.000 Tahun Lagi Wujud Manusia Akan Kaya Gini
- vstory
Jakarta – Dalam melihat kebiasaan manusia saat ini, muncul spekulasi mengenai potensi bentuk manusia pada tahun 3.000. Ramalan ini menjadi viral setelah dilaporkan oleh Daily Mail baru-baru ini.
Gambar yang menampilkan manusia dengan punggung bungkuk, tangan yang menyerupai cakar, adanya kelopak mata kedua, tengkorak yang lebih tebal, dan otak yang lebih kecil menjadi sorotan dalam "ramalan" tersebut.
Dilansir dari Daily Mail, Rabu, 17 Januari 2024, soal cerita ini dapat ditelusuri ke posting yang dipublikasikan oleh TollFreeForwarding.com, sebuah situs yang fokus pada penjualan nomor telepon virtual. Meskipun disajikan sebagai "penelitian," informasi ini tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat dan lebih mirip dengan posting blog SEO.
Upaya untuk mendapatkan backlink terlihat melibatkan cerita fiksi mengenai "manusia masa depan" yang dihasilkan oleh seorang seniman model 3D. Hasil dari eksperimen ini adalah gambar "Mindy," seorang individu dengan postur tubuh yang bungkuk dan terlihat menyeramkan dengan mengenakan skinny jeans hitam.
"Untuk sepenuhnya menyadari dampak teknologi sehari-hari terhadap kami, kami mengambil sumber penelitian ilmiah dan pendapat ahli tentang masalah ini," tulis TollFreeForwarding, dikutip dari Futurism.
"Sebelum bekerja dengan desainer 3D untuk menciptakan manusia masa depan yang tubuhnya telah berubah secara fisik karena penggunaan yang konsisten smartphone, laptop, dan teknologi lainnya."
Namun, sumbernya meragukan. Otoritasnya pada perkembangan tulang belakang, misalnya, adalah "ahli kesehatan dan kebugaran" di sebuah situs yang menjual krim pijat.
Untuk itu banyak yang menilai, bahwa TollFreeForwarding tak bisa dijadikan sumber. Namun gambaran ngeri wujud manusia itu juga dikutip oleh StudyFinds, sebuah blog yang umumnya dapat diandalkan tentang penelitian akademis.
Gambaran mengerikan di TollFreeForwarding sepertinya bertujuan memberi efek kejut sekaligus sindiran tentang ketergantungan manusia kepada teknologi.
Saking tak bisa lepasnya dari layar gadget, aktivitas menggunakan smartphone diskenariokan bisa menuntun evolusi biologi manusia.
"Konten kami dimaksudkan untuk diskusi dan kami selalu mendorong pembaca kami untuk mendiskusikan mengapa atau mengapa mereka tidak setuju dengan temuan tersebut," kata StudyFinds. Menurut kamu, apakah manusia bisa bertransformasi seperti itu?